Jokowi Diminta Bubarkan Stafsus Milenial, Trump dan Macron Juga Punya

Image title
23 April 2020, 17:58
Presiden Jokowi diminta bubarkan stafsus milenial
KatadataANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Presiden Jokowi bersama Stafsus Milenial di Merdeka Jakarta, Kamis (21/11/2019). Kini jabatan stafsus diminta dibubarkan, tapi Donald Trump dan Emanuel Macron juga punya.

“Sehingga bisa cari cara baru yang out of the box, melompat untuk kejar kemajuan, sekaligus menjadi jembatan saya bagi anak muda, santri muda, diaspora yang tersebar di berbagai tempat,” kata Jokowi.

Meskipun begitu, Jokowi menyatakan mereka tak bekerja setiap hari karena telah memiliki kesibukan di luar jabatan stafsus milenial. Mereka hanya berdiskusi dengan Jokowi sepekan sekali.

Berdasarkan Perpres Nomor 144 tahun 2015, stafsus milenial mendapatkan gaji bulanan sebesar Rp 51 juta. Pasal 5 beleid tersebut menjelaskan gaji tersebut sudah termasuk gaji dasar, tunjangan kinerja, dan pajak penghasilan.

(Baca: Hindari Polemik Ruangguru, Adamas Belva Mundur dari Staf Khusus Jokowi)

Trump dan Macron Juga Punya Staf Milenial

Ternyata bukan hanya Jokowi yang memiliki pembantu dari kalangan milenial. Pemimpin dunia lain, seperti Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Prancis Emmanuel Macron. Meskipun mereka tak memakai istilah stafsus milenial.

Istilah milenial memiliki arti kelompok demografi setelah generasi X. Tak ada batas waktu pasti untuk awal dan akhir kelompok ini, tapi biasanya dikategorikan dalam rentang awal 1980an sampai pertengahan 1990an. Artinya berkisar usia 22 tahun sampai 40 tahun.

Staf Donald Trump yang masuk kategori milenial adalah Ivanka Trump, Jared Kushner, dan Emma K. Doyle. Ivanka yang juga putri Trump berusia 38 tahun. Ia menjabat penasihat presiden. Sementara Jared berusia 39 tahun. Menantu Trump ini menjabat asisten presiden dan penasihat senior. Mengutip CNBC, keduanya digaji sebesar US$ 30 ribu per tahun.

Emma kini berusia 31 tahun dan menjabat sebagai wakil kepala staf presiden. Sebelumnya ia pernah menjadi pelobi dan pernah menjadi asisten Kepala Staf Kepresidenan Amerika Serikat Mick Mulvaney dan asisten Senator Pat Toomey.

Untuk staf milenial Emmanuel Macron, adalah Ismael Emelien dan Mounir Mahjoubi. Ismael kini berusia 33 tahun dan menjabat sebagai penasihat khusus. Ia tercatat sebagai salah satu pendiri Partai En Marche yang berhaluan tengah liberal. Macron juga berasal dari partai ini.

Lalu Mahjoubi yang kini berusia 36 tahun. Ia menjabat sebagai sekretaris negara urusan digital. Sebelumnya ia merupakan pengusaha dan aktif di partai sama dengan Macron dan Ismael. En Marche memang partai anak muda. Macron pun menjabat presiden pada usia 46 tahun.  

(Baca: Kritik Stafsus Jokowi, WhatsApp Aktivis Diretas Lalu Ditangkap Polisi

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...