Jokowi Minta BPK hingga KPK Awasi Dana Corona dan Pemulihan Ekonomi

Dimas Jarot Bayu
15 Juni 2020, 10:49
jokowi, pandemi corona, pemulihan ekonomi nasional, anggaran corona
Katadata
Presiden Jokowi meminta sinergi dengan pemeriksa eksternal BPK terus dilakukan, demikian juga dengan aparat penegak hukum untuk mengawasi penggunaan anggaran corona.

(Baca: Dua Kebijakan Hadapi Covid-19, Kesehatan Sekaligus Pemulihan Ekonomi)

Jokowi juga meminta sinergi dengan pemeriksa eksternal BPK terus dilakukan. Sinergi ini juga harus dilanjutkan antaraparat penegak hukum, seperti Polri, Kejaksaan Agung, dan KPK.

Dengan adanya sinergi dan fungsi saling uji  antarkementerian/lembaga, Jokowi yakin pemerintah dapat bekerja lebih baik dalam menangani semua masalah yang ada. "Serta bangkit melangkah maju mengawal agenda-agenda besar penting untuk bangsa menuju ke sebuah Indonesia maju," ucapnya.

Pemerintah menaikkan anggaran penanganan Covid-19 dari Rp 405,1 triliun menjadi Rp 677,2 triliun. Anggaran ini dialokasikan untuk enam sektor, seperti terlihat dalam databoks di bawah ini.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...