Imbas Fase Normal Baru, Konsumsi BBM di Solo Raya Naik 20%

Image title
9 Juli 2020, 17:38
Imbas Fase Normal Baru, Konsumsi BBM di Solo Raya Naik 20%.
ANTARA FOTO/Makna Zaezar/foc.
Petugas melayani pengendara motor dengan menjaga jarak fisik (physical distancing) saat pengisian bbm. Pertamina mencatat kenaikan konsumsi BBM di Solo Raya 20%.

Sedangkan untuk LPG, saat ini Pertamina di wilayah Solo Raya mencatat penyaluran masih stabil di kisaran 750 metric ton (MT) per hari. Sedangkan konsumsi LPG baik sebelum maupun selama wabah Covid-19 tercatat berada di kisaran 730-750 MT per hari.

"Artinya tidak ada kenaikan maupun penurunan yang signifikan, selain itu stok LPG sendiri aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," ujarnya.

(Baca: Dorong BBM Ramah Lingkungan, Pertamina Akan Hapus Premium & Pertalite)

Selain itu, dirinya juga mencatat untuk konsumsi BBM jenis gasoline di wilayah Boyolali mengalami kenaikan sebesar 9% dibandingkan rata-rata Mei sekitar 220 KL per hari menjadi 240 KL per hari. Sedangkan untuk BBM jenis gasoil naik 11% dibandingkan rata-rata bulan Mei 2020 sekitar 90 KL saat ini di angka 100 KL per hari.

“Kenaikan ini menurut kami sama dengan wilayah Solo Raya lainnya dikarenakan aktivitas masyarakat mulai meningkat semenjak pemberlakuan new normal," ujarnya.

Sedangkan untuk LPG, saat ini Pertamina di wilayah Kabupaten Boyolali mencatat penyaluran masih di angka normal dan stabil yaitu 116 metric ton (MT) per hari. Konsumsi LPG di Boyolali baik sebelum maupun selama wabah Covid-19 tercatat berada di rentang 113-116 MT per hari.

"Artinya tidak ada kenaikan maupun penurunan yang signifikan, selain itu stok LPG sendiri aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...