Mengetahui Cara Penularan Corona Lewat Udara dan Mencegahnya

Image title
10 Juli 2020, 17:26
Ilustrasi. WHO mengeluarkan panduan resmi yang menyatakan virus corona bisa menular melalui udara atau airborne, Kamis (9/7).
ANTARA FOTO/REUTERS/Alkis Konstantinidis/aww/cf
Ilustrasi. WHO mengeluarkan panduan resmi yang menyatakan virus corona bisa menular melalui udara atau airborne, Kamis (9/7).

WHO juga menyatakan sebaiknya menghindari keramaian seperti restoran dan mal, terutama yang memiliki sirkulasi udara buruk. Khusus di tempat fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, organisasi ini menganjurkan agar para pekerja medis tetap melakukan pencegahan penularan di udara kepada pasien lain sesuai standar dan tetap menggunakan masker medis N95, FFP2 atay FFP3. 

Ahli aeorol Dr. Linsey Marr kepada The New York Times, rajin mencuci tangan juga tetap harus dilakukan untuk memastikan tak ada virus yang menempel di tangan. Karena, penularan virus corona juga masih bisa terjadi melalui droplet.

(Baca: Kasus Corona RI Bertambah 1.611 Orang, Terbanyak Berasal dari Jakarta)

Selanjutnya, seperti kata Dr. Marr, disiplin menggunakan masker adalah cara terbaik menghindari penularan virus corona melalui udara. Masker kain yang selama ini banyak digunakan pun sudah cukup asalkan semua orang memakainya. Tak perlu memakai masker N95, karena itu akan lebih bermanfaat bagi tenaga medis yang memiliki kerentanan tinggi.

Selain itu, Dr. Marr menganjurkan agar memperbaiki sirkulasi udara di dalam ruangan tertutup. Caranya bisa dengan rajin membuka jendela, membersihkan saluran udara, dan membersihkan pendingin ruangan yang terpasang.

(Baca: Pemerintah Optimis 10 Juta Lebih UMKM Jualan Online Pada Akhir 2020)

Per hari ini (10/7) kasus positif corona di Indonesia telah mencapai 72.347 orang dengan tambahan 1.611 kasus baru. Kenaikan ini didapatkan dari tambahan pemeriksaan 23.609 spesimen di seluruh jejaring laboratorium.

Dari tambahan tersebut, Provinsi DKI Jakarta menyumbang kenaikan terbanyak yakni 260 kasus. Berikutnya Jawa Timur dengan 246 pasien baru, dan Sulawei Utara dengan 134 kasus. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyatakan penambahan kasus hari ini didominasi orang dengan gejala ringan atau tak menunjukkan tanda-tanda sakit.

Data kasus corona selengkapnya bisa dilihar dalam Databoks di bawah ini:

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...