Indonesia Belum Bebas Pandemi Corona, Jumlah Turis Asing Turun 89,12%

Agatha Olivia Victoria
1 September 2020, 15:41
Ilustrasi, turis mengunjungi objek wisata. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan asing Juli 2020 turun 89,12% dibandingkan Juni 2020.
ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/nym/wsj.
Ilustrasi, turis mengunjungi objek wisata. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan asing Juli 2020 turun 89,12% dibandingkan Juni 2020.

Kemudian, Bandara Sultan Iskandar Muda (Aceh), Bandara Ahmad Yani (Jawa Tengah), Bandara Supandio (Kalimantan Barat), Bandara Hasanuddin (Sulawesi Selatan) dan Bandara Sultan Badarudin II (Sulawesi Selatan).

Adapun, jumlah wistawan asing yang masuk melalui laut tercatat sebanyak 48.859 kunjungan, turun 83,99% dibandingkan Juli 2019 yang sebanyak 311.429 kunjungan. BPS mencatat penurunan terjadi di seluruh pintu masuk laut, kecuali Pelabuhan Tanjung Benoa, Bali yang mengalami kenaikan sebesar 138,46%.

Persentase penurunan paling kecil tercatat di Pelabuhan Batam, Kepulauan Riau sebesar 98,81%. Sedangkan Pelabuhan Tanjung Pinang dan Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau mengalami penurunan 100%.

Sementara jumlah wisatawan asing yang masuk melalui jalur darat tercatat sebanyak 105.864 kunjungan, turun 41,47% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebanyak 180.874 kunjungan. Persentase penurunan paling kecil terjadi di pintu masuk Entikong, Kalimantan Barat sebesar 98,49%, diikuti pintu masuk Aruk, Kalimantan Barat sebesar 99,72%.

Sedangkan pintu masuk Atambua, Nusa Tenggara Timur; pintu masuk Jayapura, Papua dan pintu masuk Nanga Badau, Kalimantan Barat mengalami penurunan sebesar 100%.

Dari sisi wilayah, penurunan terbesar kunjungan wisatawan asing berasal dari Timur Tengah yaitu sebesar 99,54%. Sementara persentase penurunan paling kecil terjadi pada wisatawan asing yang datang dari wilayah Asia Tenggara yaitu sebesar 81,15%.

Menurut kebangsaannya, kunjungan wisman yang datang ke Indonesia paling banyak berasal dari Timor Leste sebanyak 85.000 kunjungan (53,38%), diikuti Malaysia 58.000 kunjungan (36,69%), Tiongkok 2.000 kunjungan (1,72%), Amerika Serikat 1.400 kunjungan (0,88%) dan Papua Nugini 1.300 kunjungan (0,81%).

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...