Sosok Menteri Baru Kelautan & Perikanan di Tangan Jokowi dan Prabowo

Rizky Alika
27 November 2020, 06:00
jokowi, kabinet, prabowo
Adi Maulana Ibrahim |Katadata
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo (tengah) mengenakan baju tahanan saat digiring menuju ruang konferensi pers seusai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (25/11/2020). KPK menetapkan Edhy Prabowo sebagai tersangka setelah ditangkap di Bandara Soekarno Hatta terkait dugaan korupsi penetapan izin ekspor benih lobster.

Syarat Profesionalisme

Di sisi lain penunjukkan pejabat definitif dirasakan mulai mendesak karena menyangkut pelayanan publik dan nelayan. Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah mengatakan, berbeda dengan Kementerian Sekreatriat Negara, kementerian teknis sangat penting karena langsung terkait hajat masyarakat.

"Sangat urgent karena KKP itu kementerian teknis, harus segera diisi," kata Trubus kepada Katadata.co.id.

Trubus pun menilai kursi Menteri Kelautan dan Perikanan lebih baik diisi dari kelompok profesional. Namun, bila jabatan tersebut kembali diduduki oleh partai Gerindra, Trubus berharap sosok tersebut memiliki sepak terjang yang baik.

Ia pun menyinggung Sandiaga Uno mempunyai pengalaman yang tidak dimiliki oleh anggota Gerindra lainnya. "Tapi kembali lagi, ini hak prerogatif Jokowi," kata dia.

Trubus juga berharap Menteri baru dapat memperkuat institusi dan memperbaiki birokrasi di lingkungan KKP. Di sisi lain, Menteri Kelautan dan Perikanan perlu memiliki sikap kepemimpinan yang baik, profesional, serta memiliki keahlian dalam hubungan internasional. "Susi Pudjiastuti misalnya, hubungannya dengan internasional baik," ujar dia.

Sementara, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Ahmad Dasco menyebutkan, belum ada pembicaraan dengan Jokowi terkait sosok yang menduduki kursi KKP nomor satu. "Kami belum bicara atau mendapatkan kabar lebih lanjut mengenai itu," katanya.

Ia pun memastikan, penunjukkan menteri menjadi hak prerogatif presiden. Oleh karena itu, Gerindra akan menunggu serta tidak akan mencampuri keputusan Jokowi.

Dasco juga mengatakan partai telah menerima surat pengunduran diri Edhy sebagai Wakil Ketua Umum. Meski belum menyebutkan pengganti, ia mengatakan Gerindra sedang menyiapkan pengganti.

"Pengunduran diri Edhy Prabowo kami terima sesuai dengan ketentuan yang berlaku di partai dan karena sudah diumumkan, kami terima dan akan segera siapkan penggantinya," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...