Sepertiga dari 640 Dokter Meninggal pada Juli, Tertinggi saat Pandemi

Rizky Alika
5 Agustus 2021, 12:11
Dokter, covid-19, corona, dokter meninggal
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Petugas medis membersihkan diri di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Senin (21/6/2021). IDI mencatat 199 dokter meninggal dunia pada Juli 2021 lalu, tertinggi selama pandemi.

Sementara, kematian dokter karena Covid-19 terendah di Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat, dan Gorontalo dengan jumlah masing-masing 2 orang. Sedangkan Maluku Utara dan Papua sebanyak 1 orang di setiap provinsi. Adapun, sebanyak 535 orang atau 84% dokter yang meninggal merupakan laki-laki. 

Makin terancamnya tenaga kesehatan melawan Covid-19 membuat pemerintah memberikan dosis ketiga vaksin alias booster dengan merek Moderna asal Amerika Serikat. Keputusan tersebut sudah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta Indonesia Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).

"Sehingga vaksin bisa memberikan kekebalan maksimal terhadap variasi mutasi virus yang ada," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin 9 Juli lalu.

Booster dianggap penting lantaran para tenaga kesehatan memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19. Mantan Direktur Utama Bank Mandiri itu mengatakan, vaksinasi dosis ketiga hanya diberikan kepada tenaga medis. "Karena memang kondisi vaksinasi masih belum mencapai seluruh target vaksinasi," katanya.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...