Jasa Marga Berencana Bangun Hotel di Rest Area
"Sehingga potensi pengembangan fasilitas inap ini juga semakin terbuka. Namun, tidak menutup kemungkinan bila nantinya dibutuhkan di rest area kami di Jalan Tol Luar Jawa," kata Cahyo.
Jasa Marga saat ini sedang gencar mengembangkan sejumlah lini bisnis. Beberapa di antaranya adalah, Toll Corridor Development (TCD), pengembangan, dan pengelolaan rest area, pemanfaatan koridor jalan tol untuk iklan dan utilitas, serta konten digital.
“Jasa Marga memiliki hak konsesi jalan tol sepanjang 1.603 Km di seluruh Indonesia, dan JMRB dipercaya mengoptimalkan potensi besar koridor jalan tol tersebut,” kata Cahyo.
Direktur Operasi OHM Aswin Drajat Sukrisna mengatakan ingin menghadirkan fasilitas akomodasi terbaik bagi masyarakat yang singgah di rest area JMRB. Menurutnya, pengembangan hotel baru dapat dilakukan pada rest area yang berlokasi di Tol Trans Jawa.
Aswin menilai kehadiran hotel di rest area dapat menambah daya tarik, kenyamanan dan keamanan pelancong yang menggunakan jalur darat. Saat ini, 10 dari 17 hotel yang dikelola OHM berada di Pulau Jawa, sedangkan 7 unit ada di Medan, Palembang, Pekanbaru, Bengkulu, Palembang, dan Pangkalpinang.
Seperti diketahui, JMRB akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada 2023. Rencana aksi korporasi itu kini sedang dikaji oleh induk usahanya, PT Jasa Marga Tbk (JSMR).