Dugaan Kongkalikong Penerbitan Surat Impor Besi Baja Libatkan 3 Pihak

Image title
31 Mei 2022, 15:07
Kejaksaan Agung
Kejaksaan Agung
Kejaksaan Agung

Selain tiga pihak tadi, Supardi juga menyebutkan dugaan keterlibatan Direktur Jenderal (Dirjen) Daglu Kemendag, Indrasari Wisnu Wardhana, terkait penerbitan Sujel pada kasus ini. Sebab, sebelumnya tim penyidik mengungkapkan bahwa Tahan berperan mengetik konsep Sujel mengenai penjelasan pengeluaran barang, yang disampaikan secara lisan oleh Wisnu. 

Sebagai informasi, Wisnu sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus lain, yaitu dugaan korupsi izin ekspor crude palm oil (CPO) dan produk turunannya.

Akan tetapi, hingga kini tim penyidik masih melakukan pendalaman terkait keterlibatan Wisnu pada kasus ini. Salah satu yang tengah diupayakan adalah pengumpulan alat bukti elektronik untuk mencari tahu komunikasi di antara Wisnu dan pihak lainnya.
“Nanti diperdalam seperti apa. Nanti diperiksa secara komprehensif, si T bilang apa, si BHL bilang apa,” tutur Supardi.

Sebelumnya, Kejaksaan Agung telah menetapkan dua tersangka dalam kasus ini, yaitu Tahan dan Taufiq. Keduanya kini telah ditahan selam 20 hari di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Terkait jumlah impor besi baja, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlahnya di Indonesia pada tahun pertama pandemi Covid-19 menyusut 29,69% menjadi 11,35 juta ton dari tahun sebelumnya yang mencapai 16,15 juta ton.

Namun, impor besi dan baja Indonesia kembali meningkat 14,81% menjadi 13,04 juta ton pada 2021 dibandingkan tahun sebelumya. Demikian pula nilai impornya melonjak 74,42% menjadi US$11,96 miliar pada 2021 dibanding tahun sebelumnya. Berikut datanya:

Halaman:
Reporter: Ashri Fadilla
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...