Bertambah 551 Kasus, Positif Covid-19 Konsisten di Atas 500 Pekan Ini

Aryo Widhy Wicaksono
12 Juni 2022, 18:14
Petugas kesehatan mendata rekam medis seorang calon haji sebelum mengikuti tes usap PCR di Kantor MUI Kota Tangerang, Tangerang, Banten, Jumat (10/6/2022).
ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/aww.
Petugas kesehatan mendata rekam medis seorang calon haji sebelum mengikuti tes usap PCR di Kantor MUI Kota Tangerang, Tangerang, Banten, Jumat (10/6/2022).

Terkait tren peningkatan ini, Menteri Koordinator Investasi dan Kemaritiman (Menko Maves) Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan kekhawatirannya. Untuk meredamnya, Luhut berharap semua pihak kompak menghadapi situasi lantaran Indonesia tak bisa berlama-lama dilanda pandemi.

"Melihat angka tiga hari ini di atas 500, saya cukup khawatir karena positivity rate sudah 1% dari sebelumnya 0,5% sampai 0,8%," kata Luhut dalam pemaparan di Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Jakarta, Kamis (9/6).

Luhut juga menilai Indonesia belum perlu masuk ke status endemi Covid-19. Bahkan, menyarankan Presiden Joko Widodo agar menunggu selama dua bulan sebelum memasuki status tersebut.

Selain penambahan kasus baru, Pasien yang sembuh dari Covid-19 juga bertambah dari kemarin yang mencapai 374 orang. Hari ini, sebanyak 407 orang baru dinyatakan sehat kembali.

Dengan demikian, total sudah 5.899.165 pasien telah terbebas dari virus yang menyerang sistem pernapasan ini.

Di samping itu, juga terdapat tambahan dua pasien meninggal akibat Covid-19. Total jumlah korban meninggal mencapai 156.643 jiwa.

Sebelumnya, subvarian baru Omicron BA.4 dan BA.5 telah terdeteksi di Indonesia. Subvarian tersebut diketahui memiliki tingkat kesakitan rendah pada pasien yang terkonfirmasi positif.

Ada 4 kasus subvarian baru BA.4 dan BA.5 pertama yang dilaporkan di Indonesia pada 6 Juni 2022. Empat kasus itu terdiri dari satu WNI positif BA.4 dengan kondisi klinis tidak bergejala serta vaksinasi sudah dua kali. Sisanya tiga orang kasus positif BA.5. Mereka merupakan pelaku perjalanan luar negeri delegasi pertemuan the Global Platform for Disaster Risk Reduction di Bali pada 23 sampai 28 Mei.

Halaman:
Reporter: Aryo Widhy Wicaksono
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...