Paket Pertemuan SBY-JK dan Paloh-AHY, Apa Hasilnya?

Image title
23 Juni 2022, 21:36
nasdem, demokrat, sby, jusuf kalla, AHY, surya paloh
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (ketiga kanan) didampingi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kedua kanan) didampingi jajaran petinggi kedua partai memberikan keterangan pers usai menggelar pertemuan tertutup di Kantor DPP Nasdem, Jakarta, Kamis (23/6/2022). Pertemuan antara Partai Demokrat dan Partai NasDem tersebut untuk mempererat komunikasi dan silaturahmi.

“Memang beliau berdua, Pak SBY dan Pak JK sama sepertinya dengan Pak Surya Paloh adalah sahabat-sahabat dalam berdemokrasi dalam berpolitik,” ujarnya usai menemui Surya Paloh di Nasdem Tower pada Kamis (23/6).

Di sisi lain, menurut AHY, pertemuannya dengan Surya Paloh merupakan bentuk dari silaturahmi politik. Namun,  belum ada kesepakatan mengenai koalisi dalam pertemuan tersebut. Surya Paloh, menurut dia, masih perludiyakinkan.

“Beliau juga sering mengingatkan tidak boleh terburu-buru. Saya rasa kami ingin meyakinkan terlebih dahulu. Buat apa buru-buru kemudian bubar,” ujar AHY.

Meski belum ada pembahasan terkait koalisi, animo di kalangan masyarakat cukup tinggi untuk mengusung bakal calon presiden (Capres) Nasdem, Anies Baswedan dengan AHY. Menanggapi hal itu, AHY mengaku bahwa dirinya pun berharap ada perkembangan positif yang mengarah ke sana.

“Mudah-mudahan (pertemuan) ini tunjukan gesture positif,” katanya.

Sementara itu, Surya Paloh mengungkapkan bahwa dirinya masih belum terpikir untuk menggandeng AHY sebagai calon wakil presiden (cawapres) dari capres yang akan diusung Nasdem.

“Belum. Itu masih belum,” kata Paloh usai mengantarkan AHY dan rombongan bertolak dari Nasdem Tower pada Kamis (23/6).

Meski demikian, dirinya membuka peluang yang lebar terkait dengan koalisi partai. “Kemungkinan itu ada. Cukup besar,” ujarnya.

Halaman:
Reporter: Ashri Fadilla
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...