Jawaban Ganjar saat Ditanya Anies Kasus Kanjuruhan dan KM 50

Ade Rosman
13 Desember 2023, 06:45
Ganjar, kasus kanjuruhan, KM 50
SS Youtube/KPU RI
Calon presiden nomor urut 2 Ganjar Pranowo menyebut keadilan yang adil bisa didapatkan atas kasus kanjuruhan sepanjang pemerintah mau bersikap tegas. Jawaban ini diberikan Ganjar saat mendapatkan pertanyaan dari Anies dalam debat Capres 2024.

Ganjar pun menekankan perlunya kembali diciptakan Undang-Undang KKR, dengan tujuan agae seluruh persoalan lelanggaran HAM dapat dibereskan.  "Sehingga bangsa ini akan maju dan tidak lagi kemudian berpikir persoalan seperti itu tidak pernah dituntaskan. kita harus tuntaskan itu," katanya.

UU No. 27 Tahun 2004 tentang Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi pada 2006 karana salah satu pasal bertentangan dengan Undang-undang. Pasal yang dimaksud adalah Pasal 27  yang berbunyi: Kompensasi dan rehabilitasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 dapat diberikan apabila permohonan amnesti dikabulkan. 

Namun lantaran seluruh operasionalisasi UU KKR bergantung dan bermuara pada pasal tersebut, menurut MK, implikasi hukumnya mengakibatkan seluruh pasal berkaitan dengan amnesti tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat. Dengan demikian, MK menilai seluruh ketentuan dalam UU KKR menjadi tidak mungkin untuk dilaksanakan. 

Dalam putusannya,  MK juga merekomendasikan pembentukan UU KKR baru, yang sejalan dengan UUD 1945, dan menjunjung tinggi prisip-prinsip hukum humaniter dan hukum hak asasi manusia internasional.

Kasus Tragedi Kanjuruhan menyebabkan 135 korban meninggal dunia. Kasus ini telah diputuskan pengadilan tetapi korban merasa kasus ini belum selesai karena belum diungkapkan sepenuhnya. Kasus KM50 juga sudah diputuskan. Namun, banyak yabg masih mempertanyakan kejadian meninggalnya enam anggota laskar Forum Pembela Islam (FPI). 

Halaman:
Reporter: Ade Rosman
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...