Survei Litbang Kompas: Debat Ketiga Tak Banyak Ubah Pilihan Masyarakat

Amelia Yesidora
9 Januari 2024, 11:20
debat, capres, litbang kompas
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo (tengah) menyampaikan pendapat disaksikan capres nomor urut dua Prabowo Subianto (kiri) dan capres nomor urut satu Anies Baswedan saat adu gagasan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).
Button AI Summarize

Survei Litbang Kompas menemukan debat capres yang berlangsung pada Minggu (7/1) kemarin tidak mengubah pilihan responden. Dari survei tersebut, hanya 10,5% responden mengubah capres pilihannya.

Sementara 77,5% responden tidak bakal mengubah pilihan meski telah menonton debat. Sedangkan sisa 12% responden mengaku tidak tahu apakah bakal tetap pada pilihan atau berubah. 

Meski demikian, angka 10% ini bisa dilihat signifikan bila dibandingkan dengan jumlah responden yang belum menentukan pilihan alias undecided voters. Dari survei elektabilitas Litbang Kompas per November-Desember 2023 lalu, ada 28,7% responden yang masuk dalam kategori undecided voters

Litbang Kompas melakukan jajak pendapat ini lewat telepon pada Minggu (7/1) pukul 19.30–22.00. Ada sebanyak 210 responden dari seluruh Indonesia yang diwawancara. Tingkat kepercayaan jajak pendapat di tingkat 95% dan margin of error + 6,76%. 

Di sisi lain, antusiasme responden terhadap debat sedikit menurun dibanding dua debat sebelumnya. Total ada 63,3% responden yang menonton debat, secara rinci 53,3% menonton sendiri atau bersama keluarga sementara 10% bersama teman, tetangga, atau komunitas. 

Berdasar catatan Litbang Kompas, jumlah responden yang menonton debat perdana di bawah 60% dan meningkat pada debat cawapres alias debat kedua. Mereka mencatat total ada 66,5% responden yang menonton debat kedua. 

Adapun debat ketiga membahas pertahanan, keamanan, hingga politik luar negeri. Beberapa hal yang sempat diangkat oleh Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo antara lain posisi Indonesia di pergaulan internasional hingga alat utama sistem persenjataan bekas. 



Reporter: Amelia Yesidora
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...