Jokowi Keliling Jatim dan Jateng, Dua Agenda Didampingi Prabowo

Andi M. Arief
8 Maret 2024, 20:30
Jokowi, kunjungan kerja, jawa timur, jawa tengah
ANTARA FOTO/Anis Efizudin/wpa.
Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Jawa Timur dan Jawa Tengah pada Jumat (8/3).

“Ini anggaran yang tidak kecil untuk 33 ruas jalan. Salah satunya adalah di sini (Kabupaten Madiun),” kata Jokowi saat menyampaikan sambutan peresmian sebagaimana disiarkan di kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Jumat (8/3).

Kegiatan peresmian jalan tersebut turut dihadiri oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono serta Pj. Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono.  Jokowi, Prabowo dan Basuki kompak mengenakan setelan kemeja putih dan celana hitam.

3. Meresmikan Masjid Agung Madaniyah di Kabupaten Karanganyar

Jokowi melanjutkan kunjungan kerjanya ke Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Dia menyempatkan diri untuk menunaikan salat Jumat di Masjid Agung Madaniyah. Selain itu, ia  juga meresmikan masjid yang menjadi salah satu kebanggaan masyarakat setempat, ditandai dengan penandatanganan prasasti.

Masjid Agung Madaniyah, yang desainnya terinspirasi dari Masjid Nabawi di Madinah, dibangun dari tahun 2019 hingga 2021 dengan dana senilai Rp101 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Karanganyar. Pembangunan masjid ini bertepatan dengan perayaan Hari Jadi Karanganyar yang ke-101, memberikan makna yang mendalam bagi masyarakat setempat.

Jokowi dalam kesempatan tersebut didampingi Menteri PUPR Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana.

4. Groundbreaking Pusat Pelatihan Paralimpiade di Kabupaten Karanganyar

Jokowi menghadiri peletakan batu pertama atau groundbreaking Pusat Pelatihan Paralimpiade atau Paralympic Training Center di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, pada Jumat (8/3). Pusat pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan prestasi atlet-atlet paralimpiade Indonesia.

Dalam sambutannya, Jokowi menyatakan pembangunan pusat pelatihan ini telah lama direncanakan, dan kini telah mulai terealisasi. "Gagasan ini sebetulnya sudah lama, dan alhamdulillah bisa kita eksekusi pada tahun ini dan insyaallah akan selesai tahun ini,” kata Jokowi dalam siaran pers.

Pusat pelatihan yang berdiri di atas lahan seluas 80 ribu meter persegi ini diperkirakan akan menghabiskan anggaran sebesar Rp 409 miliar. Fasilitas ini akan dilengkapi dengan gedung olahraga, asrama dengan dua tower berlantai lima yang berkapasitas 188 kamar, serta berbagai fasilitas olah raga seperti kolam renang hingga lapangan atletik.

"Di GOR-nya akan dilengkapi dengan kolam renang utama, kolam recovery, ada yang untuk boccia, untuk menembak, untuk tenis meja, untuk badminton dan ruang multifungsi," ujar Jokowi.

Selain itu, menurut dua, pusat pelatihan tersebut juga dilengkapilapangan sepak bola, lintasan atletik 400 meter, 8 lintasan lari 100 meter, hingga lintasan lompat jauh. "Untuk tolak peluru, dan loncat tinggi, komplet semuanya," kata dia.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...