Permudah Kabar Mudik, Istana Siapkan Infomudik.go.id

Ameidyo Daud Nasution
5 Juni 2018, 20:33
Geliat Mudik
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Sejumlah kendaraan pemudik memadati ruas tol Cipali Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (22/06/2017).

Apalagi, Moeldoko memprediksi kemacetan akan terjadi di Jembatan Kali Kuto di ruas tol fungsional Batang - Semarang. Hal ini karena kendaraan harus keluar tol sepanjang 500 meter lantaran jembatan tersebut belum rampung sehingg berpotensi menimbulkan kemacetan. “Tapi yang berangkat H-1 aman karena jembatannya akan selesai H-2,” ujarnya.

Dia juga memastikan personil pengamanan telah siap bertugas selama arus mudik. Total ada 157.155 petugas dari TNI, Polri, Satpol PP, hingga Pramuka yang akan berpartisipasi. Bahkan dia memerintahkan seluruh kementerian dan lembaga bersiap sejak H-8 untuk mengantisipasi arus besar musiman ini. “Angkasa Pura II juga telah siaga selama 24 jam,” kata dia.

Sebelumnya, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) juga telah memetakan sejumlah titik yang menjadi fokus pemantauan arus mudik. Daerah ini dipantau karena kemungkinan akan ramai pemudik sehingga butuh Bahan Bakar Minyak (BBM).

Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa mengatakan titik tersebut adalah jalur Ciawi-Cigombong sepanjang 15 kilometer (km), Pemalang-Semarang 150 km, Salatiga-Kartosuro 33 km, Sragen-Ngawi 35 km, Wilangan-Kertosono 38 km, dan Gempol-Pandaan itu 12 km. Total seluruh panjang tol ini adalah 283 km. (Baca: Enam Titik Ini Jadi Fokus Pemantauan BPH Migas Selama Lebaran).

Di kawasan tersebut, BPH Migas menginginkan badan usaha niaga membangun kios untuk menyediakan BBM. “Kami minta distribusi BBM jangan hanya terpusat di Pemalang-Semarang saja, tapi juga betul-betul didistribusikan termasuk wilayah selatan," ujar Fanshurullah di Jakarta, Jumat pekan lalu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...