Facebook Blokir Peretas Tiongkok karena Memata-matai Etnis Uighur

Fahmi Ahmad Burhan
26 Maret 2021, 10:22
Facebook Blokir Peretas Tiongkok karena Memata-matai Etnis Uighur
123RF.com
Ilustrasi Facebook

Perusahaan asal Amerika Serikat (AS), Facebook memblokir situs web milik peretas asal Tiongkok karena memata-matai pengguna etnis Uighur. Raksasa teknologi ini memperkirakan, mereka menargetkan sekitar 500 peretasan yang menyasar etnis Uighur di banyak negara.

Berdasarkan investigasi internal, Facebook mencatat bahwa kelompok yang dikenal Earth Empusa atau Evil Eye itu menggunakan berbagai teknik peretasan di platform. “Tujuannya menginfeksi perangkat pengguna dengan malware untuk mengaktikan (fitur) pengintaian,” kata perusahaan dikutip dari CNBC Internasional, Kamis (25/3).

Peretas terlebih dahulu membuat situs web menggunakan domain mirip situs berita populer terkait Uighur. Ada juga yang terlihat seperti toko aplikasi Android pihak ketiga yang memuat platform doa atau kamus.

Di Facebook, peretas membuat akun palsu dengan menyamar sebagai jurnalis fiktif, pelajar, pembela hak asasi manusia atau anggota komunitas Uighur. Mereka kemudian membagikan tautan (link) situs di platform.

Apabila pengguna mengunjungi situs tersebut, maka perangkat akan terinfeksi malware. Software jahat itu pun memuat kode yang memungkinkan peretas mengintai.

Cara lainnya, peretas menempatkan malware pada situs web legal yang sering dikunjungi oleh target. Yang diincar mayoritas etnis Uighur yang tinggal di luar negeri seperti AS, Turki hingga Australia.

Atas temuan itu, Facebook memblokir domain situs web peretas. Selain itu, menghapus akun dan grup peretas yang beroperasi di platform.

Lalu, memberi tahu pengguna yang diperkirakan menjadi target peretasan untuk berhati-hati.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...