GoTo Siapkan Rp 3,1 Triliun untuk Dukung Bisnis Ramah Lingkungan

Fahmi Ahmad Burhan
4 April 2022, 14:56
GoTo, gojek, tokopedia, startup, ipo, ipo goto, ipo gojek
Stockbit
GoTo

GoTo menginisiasikan GoTo Future Fund menjelang pencatatan saham perdana alias initial public offering (IPO). Perusahaan gabungan Gojek dan Tokopedia ini pun mengalokasikan 9.350.044.200 lembar saham seri A, senilai Rp 3,1 triliun.

GoTo Future Fund merupakan dana abadi (endowment fund) yang bertujuan mendukung pencapaian target komitmen sustainability Three Zeroes (Zero Emission, Zero Waste, dan Zero Barrier). Ini termasuk meningkatkan mobilitas sosial ekonomi dan kualitas hidup para mitra di dalam ekosistem, serta anggota masyarakat di wilayah tempat perusahaan beroperasi.

Advertisement

“Kami ingin setiap orang dalam ekosistem dapat menikmati buah kesuksesan mereka dan terus bersama-sama mendorong kemajuan dalam jangka panjang. Pada saat yang sama meningkatkan dampak sosial yang telah kami ciptakan bersama,” kata CEO Grup GoTo Andre Soelistyo dalam keterangan pers, Senin (4/4).

Terkait komitmen sustainability Three Zeroes, Gojek gencar mengembangkan kendaraan listrik melalui perusahaan patungan dengan TBS Energi Utama (TBS) bernama Electrum. Decacorn ini sudah melakukan uji coba komersial layanan kendaraan listrik.

Direktur Electrum dan CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan, uji coba komersial digelar di wilayah terbatas, yakni Jakarta Selatan. Terdapat ratusan unit motor listrik yang dipakai oleh mitra pengemudi motor untuk menarik konsumen.

Konsumen bisa mendapatkan layanan berbagi tumpangan (ride hailing) dengan motor listrik di aplikasi, dengan harga seperti GoRide pada umumnya. Gojek berencana memperluas cakupan layanan kendaraan listrik.

Electrum juga menggaet Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertamina, perusahaan penyedia teknologi baterai swap Gogoro, dan produsen kendaraan listrik Gesits.

Kolaborasi itu memanfaatkan masing-masing keahlian. Electrum bertindak sebagai integrator dan pengembang ekosistem kendaraan listrik.

Pertamina lewat Pertamina Patra Niaga menyediakan stasiun penukaran baterai motor listrik di berbagai SPBU.

Kemudian, Gogoro menjadi penyedia inovasi teknologi penukaran baterai dan Gesits menyediakan motor listrik beserta infrastrukturnya.

Selain pengembangan kendaraan listrik, Gojek membuat layanan GoTransit untuk mendukung nol emisi 2030. GoTransits merupakan solusi mobilitas yang membantu pengguna menentukan rute perjalanan.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement