6 Festival Belanja Online Akhir Tahun bagi Para Pemburu Diskon

Michael Reily
10 November 2017, 17:53
Lazada e-commerce
Arief Kamaludin|KATADATA

Istilah Black Friday awalnya sama sekali tidak ada hubungannya dengan belanja online. Berasal dari tradisi Amerika Serikat sejak 1990, Black Friday merupakan upaya peretail menggenjot penjualan pada musim dingin, menjelang Natal. Pada saat yang sama, banyak orang mencari bingkisan untuk bertukar kado.

Kemudian, Black Friday diadaptasi ke online shopping oleh para penggiat e-commerce. Tahun lalu, terjadi transaksi sebesar US$ 3,34 miliar.

(Baca juga:  Nielsen: Penjualan Turun Akibat Daya Beli Lemah, Bukan Tren Online)

5. Cyber Monday - 27 November

Dipelopori oleh Shop.org asal Amerika Serikat, Cyber Monday mulai menjadi tradisi untuk festival diskon belanja online sejak 2005. Tren yang menunjukkan hari Senin setelah Thanksgiving adalah hari paling populer untuk belanja online. Tercatat, transaksi yang terhitung di Cyber Friday sedikit lebih besar daripada Black Friday, yaitu US$ 3,45 miliar.

6. Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas)

Pertama hadir pada 12 Desember 2012 dengan tanggal unik 12.12.12, Harbolnas kembali menjadi festival diskon belanja online terbesar yang paling ditunggu oleh masyarakat. Pada 2012, hanya ada 7 e-commerce yang ikut, namun terjadi lonjakan dengan jumlah peserta sebanyak 214 e-commerce pada tahun lalu. Total transaksinya juga mencapai US$ 235 juta.

Senior Vice President of Marketing Blibli.com, I Gusti Ayu Fadjar menyatakan grafik belanja online selalu naik signifikan di periode akhir tahun. "Intinya semua produk terbaik siap kami jual, bazar atau cuci gudang di seluruh kategori sudah pasti ada. Produk promo akan berbeda setiap hari sesuai dengan tema harian," kata Ayu Fadjar.

(Baca juga:  Bos Bukalapak Usul Pajak E-Commerce Maksimal 0,5%)

Sebaliknya, Tokopedia tidak ikut bergabung dalam Harbolnas atau festival belanja online lainnya. Senior Communications Lead Tokopedia Siti Fauziah menilai nilai tambah e-commerce bukan di perang diskon, namun kemudahan bertransaksi dengan transpran dan efisien.

"Semuanya tergantung bagaimana pelanggan memilih yang terbaik bagi mereka, yang kadang bukan tentang harga termurah, tetapi pelayanan secara keseluruhan dari penjual," katanya.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...