Kapitalisasi Pasar Induk Shopee Lampaui Investor Grab dan Tokopedia

Fahmi Ahmad Burhan
22 Juni 2021, 10:46
Kapitalisasi Pasar Induk Shopee Lampaui Investor Grab dan Tokopedia
Shopee, Grab, Tokopedia
Logo Shopee, Grab, dan Tokopedia

Namun sumber Reuters di perusahaan mengatakan, Shopee memandang Amerika Latin sebagai peluang pertumbuhan baru yang besar. “Ini pasar yang sudah dieksplorasi oleh aplikasi belanja Wish,” demikian dikutip dari Reuters, dua pekan lalu (10/6).

Shopee lebih dulu hadir di Asia Tenggara, yakni Singapura, Malaysia, Indonesia, Thailand, Taiwan, Vietnam, dan Filipina.

Di Indonesia, perusahaan venture building berbasis di Singapura, Momentum Works mencatat bahwa nilai transaksi bruto atau gross merchandise value (GMV) e-commerce tumbuh 91% menjadi US$ 40,1 miliar atau Rp 573 triliun tahun lalu.

Dalam laporan bertajuk 'Momentum Works Blooming Ecommerce in Indonesia' itu, Shopee membukukan GMV US$ 14,2 miliar atau pangsa pasar 37%. Sedangkan Tokopedia US$ 14 miliar dengan pangsa 35%.

"Shopee dan Tokopedia memimpin, dengan kesenjangan yang semakin lebar ke tingkat berikutnya," kata CEO Momentum Works Jianggan Li dalam diskusi terkait laporan 'Momentum Works Blooming Ecommerce in Indonesia', tiga pekan lalu (4/6).

Selain e-commerce, CEO Sea Group Forrest Li sempat mengatakan bahwa perusahaan ingin membawa pengalaman Asia Tenggara ke pasar negara berkembang lain seperti Amerika Latin. Ia juga mencatat bahwa game online Sea Free Fire cukup populer di wilayah ini.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...