Tiga Strategi LinkAja Bersaing dengan GoPay, OVO, DANA dan ShopeePay

Fahmi Ahmad Burhan
25 Agustus 2020, 19:36
Saingi GoPay-ShopeePay, LinkAja Fokus Tiga Hal untuk Dorong Transaksi
ANTARA FOTO/APRILLIO AKBAR
Ilustrasi, pengunjung bertransaksi menggunakan layanan keuangan berbasis elektronik LinkAja saat peluncuran di Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (30/6/2019).

Layanan pembayaran milik negara itu juga dapat digunakan di lebih dari 200 ribu mitra penjual (merchant) dan 134 moda transportasi. Selain itu, tersedia di lebih dari 500 pasar tradisional, 14 ribu mitras donasi digital dan 1.600 e-commerce.

Sedangkan berdasarkan riset Snapcart, jumlah pengguna ShopeePay melampaui GoPay dan OVO. LinkAja berada pada urutan kelima.

Lalu, berdasarkan riset riset iPrice dan App Annie, LinkAja berada pada posisi keempat. Hal itu tecermin pada Databoks di bawah ini:

Haryati menjelaskan, ada perubahan pola penggunaan (usecase) di platform LinkAja selama pandemi Covid-19. Sebelumnya, perusahaan banyak melayani pembayaran untuk transportasi, khususnya kereta api.

Namun, penggunaan untuk transportasi berkurang sejak penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Selama pandemi, layanan lebih banyak digunakan untuk transaksi kebutuhan pokok dan makanan. 

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...