Saingi GrabFood dan GoFood, Startup Singapura Eatsy Rambah Indonesia

Desy Setyowati
19 November 2019, 14:29
startup asal singapura, eatsy bakal masuk Indonesia, bersaing dengan Gojek dan Grab
Eatsy
Ilustrasi aplikasi Eatsy.

Perusahaan asal Singapura itu juga bekerja sama dengan startup penyedia sistem kasir (point of sales/POS) Moka, yang memiliki 30 ribu mitra. Nantinya, kasir mitra penjual terintegrasi dengan platform Eatsy.

Di Singapura, Eatsy memiliki lebih dari 400 mitra penjual. Perusahaan mengklaim telah meningkatkan penjualan mitranya hingga 1,5 kali lipat. Proses e-order juga diklaim mengurangi risiko kesalahan manusia (human error) dan mencegah komplain atau retur.

(Baca: Bersaing Ketat, Grab dan Gojek Rilis Menu Eksklusif dan Cloud Kitchen)

Shaun mengakui, ada banyak layanan pesan-antar makanan di Jakarta seperti GrabFood dan GoFood. Karena itu, Eatsy berfokus pada pemesanan kuliner atau mobile dine-in. Skema ini mirip dengan aplikasi Fore, yang memungkinkan pengguna memesan produk lalu mengambilnya ke toko tanpa antre. Konsep ini dikenal dengan grab and go.

Berdasarkan riset internal perusahaan, rerata pelanggan mengantre 15 menit. Lalu, menunggu pesanan diproses juga sekitar 15 menit. Waktu tunggu ini bisa meningkat dua kali lipat ketika jam sibuk. Eatsy melihat ada potensi pasar dari kondisi tersebut.

Solusi Eatsy membuat pengalaman berkuliner menjadi lebih menyenangkan bagi penggunanya,” kata dia. Eatsy pun telah mendapat investasi hingga lebih dari US$ 1 juta.

(Baca: Punya GrabKitchen, Grab Tanggapi Rencana Gojek Rambah Cloud Kitchen)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...