Startup Kuliner India yang Disuntik Gojek Jadi Unicorn dan Rambah RI

Desy Setyowati
8 Oktober 2021, 06:30
gojek, startup, unicorn, kuliner, cloud kitchen
gojek
Gojek mendistribusikan paket makan gratis kepada mitra pengemudi lewat belasan ribu merchant GoFood.

Berdasarkan kajian internal Gojek, margin laba kotor mitra penjual (merchant) bisa mencapai 50%. Ia mengklaim, mitra dapat menghemat biaya operasional jika menggunakan layanan cloud kitchen.

“Kalau pujasera lokasinya harus strategis, jadi biayanya lebih mahal. Sedangkan Dapur Bersama, di pinggiran sedikit tidak masalah. Jadi untuk sewanya lebih murah,” ujar Andre saat masih menjabat Co-CEO Gojek, pada Juli tahun lalu (9/7/2020).

Dari sisi penjualan, transaksi di Dapur Bersama lebih tinggi ketimbang layanan makan di tempat selama pandemi Covid-19. “Dulu delivery hanya 20-30%. Sekarang bisa 70-80%. Jadi penjualan dengan delivery jauh lebih efisien,” kata dia.

Sedangkan Grab mengembangkan GrabKitchen sejak 2018. Jumlahnya 48 lokasi di tujuh kota per pertengahan tahun lalu. Layanan ini dinilai efisien dan efektif dalam mendorong transaksi mitra penjual (merchant), utamanya saat pandemi Covid-19.

Lalu Yummy Corp mengoperasikan 70 dapur yang disebut Yummykitchen, di Jakarta, Bandung dan Medan per September 2020. Layanan ini dikembangkan sejak pertengahan 2019.

Yummykitchen memposisikan diri sebagai operator penuh. Tidak hanya menyewakan dapur bersama, tetapi juga mengerjakan operasional dari berbagai brand.

Ada lebih dari 50 merek kuliner yang bergabung dengan Yummykitchen. Beberapa di antaranya Ismaya Group, Sour Sally Group, Padang Merdeka, Hong Tang dan Dailybox.

Sedangkan Gojek dan Grab menyediakan tempat, peralatan dasar untuk memasak hingga analisis data. Mereka mengandalkan insight dari data yang dikelola guna menentukan lokasi yang banyak peminatnya.

Cara itu membuat keduanya bisa mencari tempat yang biaya sewanya murah, tetapi potensi pembelinya tinggi. Namun mereka tidak menjalankan operasional mitra penjual.

Gojek, Grab dan Yummy Corp menerapkan skema bagi hasil kepada mitra penjual.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...