Huawei Seri P30 Resmi Dirilis, Konsumen Rela Antre Lama
(Baca: Hasil Riset: Apple Kuasai Pasar Smartphone Premium)
Dapur pacu ketiga varian ini berbeda-beda. Seri Huawei P30 Pro yang ada di Indonesia memiliki RAM 8 GB dengan kapasitas penyimpanan internal 256 GB. Huawei P30 memiliki RAM 6 GB dan kapasitas penyimpanan internal 128 GB. Terakhir, P30 Lite memiliki RAM 6 GB dan internal 128 GB.
P30 Pro maupun P30 menggunakan chipset HiSilicon Kirin 980 (7 nm). Kedua seri ini juga telah disematkan pengolah grafis alias GPU Mali-G76 MP10 serta dukungan dual-NPU. Berbeda dengan P30 Lite, yang menggunakan chipset Hisilicon Kirin 710 (12 nm) dan punya kemampuan pengolahan grafis dengan teknologi Mali-G51 MP4.
(Baca: Penjualan Produknya Dibatasi, Huawei Gugat Pemerintah AS)
Selain itu, Huawei P30 Pro memiliki bentang layar paling besar yaitu 6,47 inchi, sementara ukuran layar dua lainnya hanya 6,1 inchi. Ketiga varian ini memiliki resolusi 1080 pixel. Layar P30 Pro dan P30 sudah disematkan teknologi OLED capacitive touchscreen. Sedangkan layar P30 Lite tipe IPS LCD capacitive touchscreen.
Kapasitas penyimpanan daya baterai ketiga smartphone ini juga berebeda. Huawei P30 Pro memiliki kapasitas 4.200 mAh, P30 3.650 mAh, dan P30 Lite hanya 3.340 mAh. Pengisi daya untuk seri P30 Lite, Huawei membekali dengan kepala charger yang mendukung pengisian cepat berdaya 18 Watt. Lalu P30 dibekali dengan pengisian untuk daya 22,5 watt.
Huawei menyematkan pengisian daya canggih untuk P30 Pro. Daya pengisian baterainya hingga 40 watt dengan kapasitas baterai 4.200 mAh. Smartphone bisa mengisi dari nol hingga 70% dalam waktu 30 menit saja. P30 Pro juga bisa diisi dayanya menggunakan teknologi wireless dengan daya 15 watt. Smartphone ini juga bisa menjadi power bank wireless atau sebaliknya.
Di Indonesia, Huawei P30 Pro dibanderol Rp 12,99 juta. Lalu P30 dijual seharga Rp 9,99 juta dan P30 Lite Rp 4,29 juta.
(Baca: Samsung Siap Luncurkan Ponsel Galaxy S10 pada 20 Februari 2019)
