Selain Indonesia, Vinfast Juga Bangun Pabrik Mobil Listrik di India
Selain itu, proyek itu akan menjadi katalisator pembangunan transportasi ramah lingkungan di India. Dengan demikian, proyek tersebut berkontribusi dalam mewujudkan target pemerintah India untuk menjadikan 30 persen mobil pribadi yang baru terdaftar sebagai kendaraan listrik.
Bangun Pabrik Mobil Listrik di Indonesia
Produsen mobil listrik asal Vietnam, Vinfast, mengucurkan investasi senilai US$ 1,2 miliar atau setara dengan Rp18 miliar di Indonesia. Investasi tersebut termasuk membangun pabrik manufaktur baru dengan proyeksi kapasitas tahunan sebesar 30.000 hingga 50.000 kendaraan di Batang, Jawa Tengah.
Berdasarkan siaran pers Vinfast yang dikutip Jumat (16/2), Vinfast sebelumnya telah memiliki pabrik seluas 33 hektare di pesisir perairan pulau Cat Hai, Hai Phong, Vietnam. Pabrik yang dibangun kurang dari setahun ini menjadi kompleks manufaktur kendaraan listrik besar pertama di Asia Tenggara.
"VinFast dalam kurun waktu empat tahun ini telah mengekspansi bisnisnya ke Amerika Serikat dan Eropa dengan rencana perluasan bisnis ke 50 pasar lainnya," tulis keterangan tersebut.
Terbaru, VinFast menjanjikan investasi dan membangun pabrik di Indonesia. Ini menjadi landasan bagi ekpansi VinFast ke pasar kendaraan listrik Indonesia yang memicu harapan dan optimisme atas masa depan industri omototif yang lebih hijau.
Di Indonesia, VinFast akan membangun fasilitas serupa dengan kompleks Manufaktur Haiphong di Vietnam. Kompleks manufaktur Haiphong menawarkan tingkat otomatisasi mencapai 98%.