Menteri ESDM: Pemanfaatan Energi Terbarukan Dorong Pemulihan Ekonomi

Image title
9 Oktober 2020, 18:45
kementerian esdm, arifin tasrif, energi baru terbarukan, ebt, emisi karbon
ANTARA FOTO/Didik Setiawan/wpa/hp.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif mengatakan pandemi Covid-19 dapat menjadi momentum mendorong pemanfaatan energi baru terbarukan atau EBT.

Energi Bersih Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Sebelumnya, Institute for Essential Services Reform (IESR) menyarankan agar peralihan pembangkit energi fosil ke pembangkit energi baru terbarukan (EBT) dapat segera direalisasikan. Peralihan tersebut dinilai dapat berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Direktur Eksekutif IESR Fabby Tumiwa mengatakan penggunaaan paket stimulus untuk pengembangan energi bersih diyakini dapat menjadi strategi pemerintah dalam proses pemulihan ekonomi akibat pandemi corona. Pasalnya, ketika krisis keuangan 2008-2009, beberapa negara yang memberikan stimulus dan insentif untuk energi terbarukan justru mendapatkan pertumbuhan ekonomi yang bagus.

Fabby mencontohkan negara-negara Uni Eropa yang ketika itu memberikan stimulus 0,3% dari pendapatan domestik bruto (PDB) untuk pengembangan energi bersih mendapatkan kenaikan pertumbuhan ekonomi mencapai 0,6-1,1%.

"Stimulus sedikit dampaknya tiga sampai lima kali lipat dari sisi pertumbuhan ekonomi. Jadi kalau pemerintah alokasikan ke infrastruktur bersih maka dampaknya secara pertumbuhan ekonomi bisa maksimal dampaknya," katanya pada 14 Agustus lalu.

Berdasarkan studi Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, perekonomian Indonesia bisa tumbuh lebih tinggi dan berkualitas dengan mengintegrasikan energi rendah karbon.

Integrasi itu juga dapat mengurangi efek gas rumah kaca dan mencegah perubahan iklim. "Pengembangan EBT bisa jadi pemulihan ekonomi yang efektif karena memberikan multiplier effect besar dan beri dampak pertumbuhan ekonomi tinggi, sekaligus mengurangi emisi," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...