Kapitalisme Adalah Sistem Ekonomi Pasar, Ini Penjelasannya
2. Ekonomi Diatur Mekanisme Pasar
Pada sistem ini, keseimbangan antara permintaan dan penawaran ditentukan oleh mekanisme pasar.
3. Pengakuan Terhadap Hak Pribadi
Setiap orang yang berada di negara kapitalis akan dibebaskan untuk menimbun kekayaan. Tidak ada sikap peduli terhadap orang lain yang tidak memiliki kemampuan yang sama.
4. Kepemilikan Alat-alat Produksi oleh Perorangan
Sistem ekonomi ini memungkinkan adanya kepemilikan alat-alat produksi oleh perorangan. Hal tersebut dapat terjadi karena adanya modal besar yang dimiliki oleh perorangan.
5. Adanya Kebebasan Penuh dalam Kegiatan Ekonomi
Pada sistem ini, masyarakat dibebaskan untuk menjalankan kegiatan ekonomi sesuai dengan modal, ide, dan kemampuan yang dimilikinya.
Pemerintah hanya berperan dalam memfasilitasi, tapi masyarakatlah yang akan menentukan bagaimana kegiatan ekonominya dijalankan.
6. Pentingnya Peranan Modal
Modal memiliki peranan yang sangat penting dalam sistem kapitalis. Bila pihak swasta ingin mencari keuntungan sebesar-besarnya dengan bisnis yang diinginkan, maka penentunya adalah modal pribadi.
7. Seluruh Kegiatan Ekonomi Ditujukan untuk Memperoleh Keuntungan
Adanya kebebasan untuk memperoleh keuntungan sebesar-besarnya menjadikan kegiatan ekonomi dalam kapitalisme berorientasi pada hal tersebut.
Sistem seperti ini memungkinkan adanya eksploitasi besar-besaran terhadap sumber daya selama keuntungan yang diraup semakin besar.
Kelebihan dan Kekurangan Kapitalisme
Kapitalisme memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, yaitu:
1. Kelebihan Kapitalisme
Dikutip dari Capitalism, berikut ini beberapa kelebihan kapitalisme:
- Kompetisi: Kapitalisme dapat memicu timbulnya kompetisi bisnis. Para pemilik modal akan saling bersaing untuk menghasilkan barang dan jasa dengan harga terbaik yang dapat ditawarkan kepada para konsumen.
- Inovasi: Persaingan produk di pasar bebas secara tak langsung akan memicu terjadinya inovasi produk. Inovasi dapat dianggap sebagai penentu keberlangsungan bagi sebuah bisnis.
- Harga: Persaingan tak sekadar menciptakan inovasi, tetapi juga persaingan harga jual. Pada sistem kapitalisme, tiap-tiap orang memiliki hak untuk memutuskan uang yang akan dikeluarkan untuk membeli suatu barang maupun jasa.
- Efisiensi: Efisien dalam sistem kapitalisme juga memberikan dampak pada produktivitas. Kapitalisme menjadikan seseorang bekerja lebih cerdas untuk menghasilkan suatu produk barang atau jasa dengan modal yang minim, tetapi dengan keuntungan yang maksimal.
- Wiraswasta: Sistem kapitalisme mendorong banyak orang untuk menjadi pengusaha. Setiap individu memiliki kebebasan untuk memulai serta membangun bisnis yang disukai.
2. Kekurangan Kapitalisme
Meski memiliki banyak keuntungan, sistem kapitalisme juga memiliki kekurangan. Melansir Economicshelp, berikut ini beberapa kekurangan sistem kapitalisme.
- Akses modal terbatas: salah satu kerugian dari sistem kapitalisme ialah akses modal yang hanya dimiliki oleh sebagian kalangan tertentu. Hal tersebut rentan menyebabkan persaingan yang tidak sempurna dalam pasar bebas, bahkan dapat mengarah pada adanya monopoli.
- Upah rendah: Sistem kapitalisme hanya berfokus pada keuntungan semata sehingga masalah upah serta kesejahteraan pekerja kerap kali terabaikan.
- Ketidaksetaraan: Seringkali pelaku kapitalisme dianggap gagal untuk menciptakan kesetaraan. Karena semua hal memiliki sifat pribadi, para pelaku kapitalisme dapat mewariskan bisnisnya kepada generasi yang berikutnya.
- Eksploitasi alam: Keuntungan besar akan memicu pelaku kapitalisme untuk mengeksploitasi hasil alam.
Contoh Kapitalisme
Bentuk kapitalisme dapat dengan mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, di antaranya:
- Supermarket dan minimarket yang letaknya berdekatan dengan pasar tradisional
- Inovasi perusahaan teknologi turut membuat orang menjadi konsumtif
- Eksploitasi pertambangan dengan motivasi keuntungan besar
- Pasar saham memperjualbelikan saham dengan tujuan peningkatan modal. Di pasar saham setiap orang bisa berpartisipasi baik individu kecil atau perusahaan keuangan.
- Hadirnya berbagai kompetitor dalam ragam sektor bisnis.