Dibayangi Aksi Jual Saham Investor Asing Rp337 Miliar, IHSG Naik 0,39%
Dari sektor konsumer, saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) menjadi saham yang paling kuat mendorong laju kenaikan IHSG. Saham emiten rokok ini melesat naik 3,26%. Kemudian dari sektor keuangan, saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) naik 1,16% menjadi saham kedua yang paling signifikan mendorong IHSG.
Selain itu, saham PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) naik 5,84%, saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. (INKP) melesat naik 7,64%, serta saham PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) yang hari ini melakukan paparan kinerja triwulan I 2019, naik 0,65%, melengkapi lima saham yang paling signifikan mendorong laju IHSG.
Laju kenaikan IHSG hari ini dibarengi dengan aliran masuk dana asing ke pasar modal nasional. Tercatat investor asing melakukan pembelian bersih saham hingga Rp 52,42 triliun di pasar negosiasi/tunai. Namun di pasar reguler, investor asing membukukan penjualan bersih saham sebesar Rp 337,53 miliar.
Ada enam saham yang paling banyak dijual oleh investor asing dengan nilai lebih dari Rp 50 miliar. Saham PT Astra International Tbk. (ASII) dijual asing Rp 87,1 miliar, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) Rp 67,3 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) Rp 61,6 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) Rp 53,9 miliar, PT Japfa Tbk. (JPFA) Rp 50,6 miliar, serta PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) Rp 50,1 miliar.
(Baca: Bantu Pertumbuhan Ekonomi, Ditjen Pajak Dorong Perusahaan Go Public)