Enam Unicorn Bisa Suntik Kapitalisasi Pasar BEI hingga Rp 553 Triliun

Lavinda
Oleh Lavinda
28 Juli 2021, 18:37
Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan nilai kapitalisasi pasar modal Indonesia bisa mencapai Rp 553,9 triliun atau jika enam unicorn yang ada di Indonesia mencatatkan sahamnya di bursa nasional.
Katadata/desy setyowati
Ilustrasi, platform unicorn dan decacorn Indonesia

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan aksi korporasi para unicorn yang melantai di bursa akan meningkatkan kredibilitas pasar modal nasional.

Tak hanya itu, jumlah pengguna aplikasi yang dikelola perusahaan teknologi di Indonesia itu juga memunculkan potensi pertumbuhan investor yang besar di pasar modal. "Melalui konversi pengguna menjadi investor perusahaan tersebut," ujarnya.

Penambahan perusahaan tercatat dari industri teknologi juga dianggap meningkatkan potensi Indonesia sebagai tujuan investasi bagi investor global. Dia memperkirakan komposisi dari sektor teknologi pada portofolio investor akan meningkat di masa mendatang. 

"Himpunan dana IPO unicorn potensinya besar dan punya jangkauan investor yang luas juga. Jadi ini meningkatkan partisipasi investor. Pada akhirnya, SID (nomor identitas tinggal investor) baru akan bertambah," ujar Nyoman.

Menurut dia, Indonesia menjadi rumah bagi para unicorn. Untuk itu, otoritas bursa memfasilitasi perusahaan untuk dapat terus berkembang.

Hal itu diwujudkan dengan penyediaan papan akselerasi untuk startup yang prospektif. Selanjutnya, perusahaan yang berkembang bisa tercatat di papan pengembangan, bahkan papan utama, sesuai peraturan yang berlaku.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...