OJK Terbitkan Aturan, Harga Saham Bank Digital Kompak Terkoreksi

Lavinda
Oleh Lavinda
19 Agustus 2021, 16:22
Bank Digital, Saham Bank Digital, Bank Jago
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi perbankan.

Sementara itu, lima bank yang mengaku sudah menjadi bank digital adalah PT Bank BTPN Tbk melalui aplikasi Jenius, PT Bank KB Bukopin Tbk lewat aplikasi Wokee, PT Bank DBS Indonesia melalui Digibank, PT Bank UOB Indonesia melalui TMRW, dan PT Bank Jago Tbk melalui aplikasi Jago.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham seluruh bank digital tersebut kompak terkoreksi pada penutupan perdagangan saham, Kamis (19/8) hari ini.

Saham Bank KB Bukopin (BBKP) merosot paling dalam yakni 6,84% atau 40 poin ke level Rp 545. Dalam sepekan, harga saham perusahaan milik Kookmin Bank itu turun 6,03%. Selanjutnya, saham Bank QNB Indonesia (BKSW) juga turun 6,61% atau 16 poin ke level Rp 226. Dalam sepekan, harga saham anjlok hingga 25,17%.

Sama dengan dua bank digital sebelumnya, saham Bank Neo Commerce (BBYB) juga melorot 6,67% atau 95 poin ke level Rp 1.330, dan menyusut 9,22% dalam sepekan. Harga saham BRI Agroniaga (AGRO) terkoreksi 5,66% atau 120 poin ke level Rp 2000. Dalam sepekan, harga saham telah merosot 11,89%.

Saham Bank Jago (ARTO) milik Jerry Ng turun 4,76% atau 800 poin ke level Rp 16.000. Sementara itu, Saham Bank Harda Internasional yang kini berganti nama menjadi Allo Bank Indonesia (BBHI) turun 4,57% atau 100 poin ke level Rp 2.090. Dalam sepekan, harganya telah terkoreksi hingga 18,36%.

Dua bank lain yang tercatat di papan bursa yakni, Bank Capital (BACA) dan Saham Bank BTPN (BTPN) juga mengalami penurunan harga saham masing-masing 1,8% dan 1,05%. ke level Rp 436 dan Rp 2.820. Dalam sepekan, saham BACA anjlok 16,15%, sedangkan saham BTPN meningkat 1,44%.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...