Anak Usaha Adaro Energy Bidik Rp 831 Miliar dari IPO di Ujung Tahun

Image title
9 Desember 2021, 18:55
Anak Usaha Adaro Energy Bidik Dana Rp 831 Miliar dari IPO di Bursa
KATADATA/

Dengan masuknya pemegang saham publik, pemilik lama akan terdilusi. Dengan asumsi ada kelebihan pemesanan, maka Adaro Energy yang sebelumnya memiliki 81,76% saham akan turun menjadi 68,47%.

Lalu, PT Adaro Mining Technologies yang punya 10,54% akan turun menjadi 8,82%. Terakhir, PT Alam Tri Abadi yang punya 7,7% akan turun menjadi 6,45%.

Dalam IPO ini, bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek/penjamin emisi efek adalah PT Ciptadana Sekuritas Asia.

Masa penawaran awal IPO dijadwalkan pada periode 9-16 Desember 2021. Perkiraan tanggal efektif yaitu 22 Desember 2021. Masa penawaran umum diperkirakan pada 24-28 Desember 2021. Perkiraan tanggal penjatahan pada 28 Desember 2021. Sehingga tanggal pencatatan saham di BEI diperkirakan 30 Desember 2021.

Seperti diketahui, menurut laporan BP Statistical Review of World Energy 2021, Indonesia memiliki cadangan batu bara sebanyak 34,87 miliar ton pada 2020 atau 3,25% dari cadangan batu bara dunia yang sebanyak 1.074 miliar ton. Jumlah tersebut menempatkan cadangan batu bara Indonesia di urutan ke-8 terbesar di antara negara G20.

Amerika Serikat menempati peringkat teratas negara dengan cadangan batu bara terbesar di kawasan G20 mencapai 248,94 miliar ton. Amerika Serikat juga memiliki cadangan batu bara terbesar di dunia dengan menguasai 23,2% cadangan batu bara global.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...