Investor yang Beli Saham IPO GOTO di Platform Stockbit Melonjak 600%

Syahrizal Sidik
8 April 2022, 10:53
Penawaran Umum GOTO Berakhir, StockBit Sebut Permintaan Naik 600%
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Mitra layanan ojek daring Gojek menunjukkan logo merger perusahaan Gojek dan Tokopedia (GoTo).

"Hanya dalam masa penawaran awal saja, tercatat sekitar 96 ribu investor lokal telah melakukan pemesanan saham GoTo melalui platform IPOT yang dikelola Indo Premier," ungkapnya.

Menurut dia, hal tersebut tidak terlepas dari dukungan Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek Indonesia dan institusi SRO lainnya.

GOTO menetapkan harga penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) senilai Rp 338 per saham dengan melepas sebanyak 46,7 miliar saham atau setara 3,43%.

Melalui penawaran umum tersebut, GOTO berpotensi meraih dana IPO sebanyak-banyaknya Rp 15,8 triliun atau menjadi raihan dana IPO terbesar di Bursa Efek Indonesia setelah Bukalapak senilai Rp 21,9 triliun dan Mitratel Rp 18,79 triliun.

GoTo berencana menggunakan dana hasil IPO GoTo untuk mengembangkan beberapa unit bisnis perusahaan. Rinciannya, sebesar 30 % akan digunakan untuk keperluan perusahaan, 30% untuk Tokopedia, sedangkan 25% akan dialokasikan ke PT Dompet Anak Bangsa yang mengelola bisnis pembayaran, GoPay.

Selanjutnya, sebesar 15% akan dibagi rata ke PT Multifinance Anak Bangsa (MAB) sebagai bagian dari GoFinance, Velox Digital Singapore yang merupakan Gojek Singapura, dan juga Go Viet yaitu Gojek Vietnam.

Masa penawaran umum saham akan berlangsung mulai 1 - 7 April 2022 dan pencatatan di papan utama BEI dengan kode saham GOTO dijadwalkan pada 11 April 2022.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...