Wall Street Jatuh di Tengah Dilema Kenaikan Suku Bunga The Fed
Saham-saham mulai jatuh setelah konferensi pers menyusul pernyataan tersebut. Powell mengatakan The Fed masih memandang inflasi terlalu tinggi. Namun ia juga mengatakan masih terlalu dini untuk menyebut siklus kenaikan suku bunga telah berakhir.
"Mereka mencoba untuk mencapai keseimbangan antara kredibilitas melawan inflasi sambil mencoba merekayasa soft landing," kata Kepala Strategi Investasi State Street Global Advisors di Boston Michael Arone.
Selain itu, investor khawatir bahwa suku bunga yang lebih tinggi pada akhirnya akan mendorong ekonomi ke dalam resesi.
Sebelumnya data menunjukkan perusahaan swasta AS meningkatkan perekrutan pada bulan April, tetapi menunjukkan tanda-tanda pasar tenaga kerja melambat menyusul beberapa kenaikan suku bunga.
Sebuah laporan terpisah menunjukkan sektor jasa AS mempertahankan laju pertumbuhan yang stabil di bulan April, tetapi harga input yang lebih tinggi mengindikasikan inflasi dapat tetap tinggi untuk beberapa waktu.