Cetak Rekor, BEI Peringkat 6 dalam Jumlah IPO Terbanyak di Dunia
Bursa Efek Indonesia (BEI) menduduki peringkat ke enam di dunia dari jumlah penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) saham terbanyak.
BEI juga meraih peringkat ke sembilan dari segi total penghimpunan dana di bursa global.
Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan, hal itu berdasarkan laporan dari EY Global IPO Trends 2023. Adapun peringkat pertama masih diduduki oleh India National (NSE dan SME) dan Bombay (BSE dan SME) sebanyak 220 IPO atau 17%.
Sementara Thailand menduduki peringkat terakhir sebanyak 37 perusahaan tercatat atau 3% dari total seluruh dunia. Dengan demikian, aktivitas IPO secara global mencapai 1.298 emiten.
Sedangkan dari penggalangan dana secara global, Indonesia menghimpun dana US$ 3,6 miliar atau setara dengan Rp 55,49 triliun atau sebanyak 3% dari total seluruh dunia. Dengan demikian, aktivitas IPO secara global sebanyak US$ 123,3 miliar.
“Kalau secara number of IPO dari Indonesia yang hari ini untuk 2023 itu 79 atau 6% dari total global IPO, itu nomor 6 di dunia. Di mana yang paling tinggi ada di India, Shenzhen, dan USA,” ucap Iman dalam Konferensi Pers Penutupan Perdagangan BEI 2023 di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (29/12).
Selain itu, Iman mengatakan jumlah investor di pasar modal BEI sudah ada 12,2 juta investor dengan investor saham 5,3 juta. Adapun investor yang aktif secara hariannya sebanyak 1,4 juta investor.