BI: Transformasi Digital Dapat Dorong Perkembangan Ekonomi Syariah

Agatha Olivia Victoria
13 November 2019, 19:07
Bank Indonesia, perbankan, ekonomi syariah, digital
ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Ilustrasi, Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan keterangan pers di Jakarta, Kamis (24/10/2019). Perry menyebut transformasi digital di bidang perbankan dan keuangan dapat mendorong perkembangan ekonomi syariah.

Ketiga, mengembangkan banyak startup baru di bidang pertanian, ritel, wakaf, dan UMKM. Keempat, seluruh keuangan syariah harus bisa terhubung pula dengan QR standar Indonesia. Sehingga BI bisa segera menghubungkan lintas pembayaran antar wilayah.

Terakhir, berkolaborasi lintas batas untuk mendukung transformasi digital ekonomi syariah. "Kami akan bekerja sama dalam standar regulator dan keamanan lintas batas untuk mengembangkan digitalisasi dan keuangan syariah," kata Perry.

Berdasarkan data BI, sebanyak 56% dari total populasi Indonesia yang sebesar 268 juta penduduk merupakan pengguna internet. Jumlah tersebut yakni 150 juta orang.

Dari 150 juta orang tersebut, sebanyak 91% menggunakan ponsel. Sedangkan lebih dari 10% dari 150 juta orang sudah memanfaatkan telpon genggam untuk melakukan pembelian daring secara rutin.

BI memproyeksi nilai ekonomi digital Indonesia pada akhir tahun ini akan mencapai US$ 40 miliar dolar AS. Kemudian pada 2025 akan naik menjadi US$ 100 miliar dolar AS.

(Baca: Gaet Empat Investor, Fintech Syariah Alami Prediksi Dapat Rp 20 Miliar)

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...