Amerika Berniat Perbarui Program Hibah untuk Indonesia

Ameidyo Daud Nasution
1 Februari 2017, 15:18
Internet desa
Donang Wahyu|KATADATA

Pembahasan mengenai hal ini baru akan bisa diketahui setelah pemerintah RI dengan pemerintah AS membicarakan program apa saja yang akan didukung. “Baru setelahnya akan kelihatan angkanya,” kata Kennedy.

Sementara Dubes Donovan mengungkapkan apresiasinya atas program-program yang telah diberikan pemerintah Indonesia untuk mendukung kesuksesan pemberian dana hibah AS. “Oleh sebab itu saya berterima kasih kepada pemerintah RI, khususnya Bappenas,” ujarnya.

Tak bahas kebijakan Trump

Kunjungan Donovan ke Bappenas merupakan yang pertama kali sejak dirinya dilantik menjadi Dubes AS untuk Indonesia pada November 2016. Dia mengaku kedatangannya ini hanya untuk perkenalan dengan segenap jajaran pemerintah Indonesia.

Saat disinggung apakah pihaknya membicarakan soal kebijakan yang dikeluarkan oleh Presiden AS Donald Trump, khususnya terkait keluarnya AS dari Kemitraan Trans Pasifik (TPP), Donovan menyangkalnya.

"Tidak. Kami sama sekali tidak membicarakan itu. Kami baru membicarakan hal-hal yang sudah kami lakukan selama ini," katanya. (Baca: Kepala BKPM: Investasi Amerika Serikat Lebih Berat di Era Trump)

Kennedy juga menjelaskan baik Pemerintah RI maupun pihak Kedutaan Besar AS di Jakarta masih belum mengetahui secara jelas kebijakan ekonomi Trump yang akan dilaksanakan. Oleh sebab itu kedua pihak memilih untuk tidak membicarakan hal tersebut.

“Selain memang ini perkenalan Dubes baru, mereka juga belum mengetahui pasti dampak kebijakannya,” kata Kennedy.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...