Bank Dunia Puji Pengelolaan Utang Indonesia

Agatha Olivia Victoria
10 Oktober 2019, 18:25
utang pemerintah
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi. Total utang pemerintah pusat hingga Agustus 2019 mencapai Rp 4.680,19 triliun.

Pertumbuhan ekonomi negara-negara berkembang di Asia Timur dan Pasifik diproyeksikan melambat dari 6,3% pada tahun 2018 me jadi 5,8% pada 2019. Kemudian 5,7% dan 5,6% masing-masing pada 2020 dan 2021.

(Baca: Peringkat Daya Saing Indonesia Turun, Makin Tertinggal dari Malaysia)

Adapun pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan sebesar 5% pada 2019, Malaysia 4,6%, Filipina, 5,8%, Thailand 2,7%, Vietnam 6,6%, Kamboja 7%, Laos 6,5%, Myanmar 6,6%, Mongolia 6,9%, Fiji 2,7%, Papua Nugini 5,6%, serta Timor Leste 4,2%.

Andrew melanjutkan, strategi pengelolaan utang yang baik sangat penting bagi pemerintah. Bank Indonesia (BI) juga dinilai perlu memfokuskan peran dalam memperhatikan rasio utang. 

Dalam laporannya, Bank Dunia memproyeksikan rasio utang Indonesia terhadap PDB pada 2019 dan 2020 akan mencapai 30,1%. Lalu turun pada 2021 menjadi 29,9% terhadap PDB.

Sementara itu, berdasarkan perhitungan sesuai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2019, utang pemerintah diprediksi akan bertambah 18,9% menjadi Rp 5.269 triliun di akhir tahun ini seperti termuat dalam databooks di bawah ini.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...