Dibuka Melemah, Rupiah Berpeluang Menguat Dipicu Harapan Perang Dagang
"Rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS karena sentimen ini," kata dia kepada katadata.co.id, Rabu (11/9).
(Baca: Rupiah Menguat Tipis Ditopang Sentimen Positif Negosiasi AS-Tiongkok)
Optimisme ini berlanjut sejalan dengan kesediaan Tiongkok membeli produk pertanian AS. Selain itu, Tiongkok bersedia mengubah praktek hak kekayaan intelektual yang sebelumnya dikeluhkan AS.
"Perilaku Tiongkok ini sejalan dengan harapan AS tidak menerapkan tarif produk mereka dan memberikan keleluasaan untuk Huawei berbisnis di sana," kata Ariston.
Sementara itu, harapan adanya stimulus moneter yang digulirkan oleh bank sentral global dinilai Ariston juga mendorong para pelaku pasar masuk ke aset berisiko. Sehingga, rupiah pada hari ini diperkirakan menguat di kisaran di Rp 14.000 - Rp 14.100 per dolar AS.