BI Kembali Beli Surat Utang Negara di Pasar Perdana Rp 2,3 Triliun

Agatha Olivia Victoria
29 April 2020, 11:18
bank indonesia, surat utang, sbn, lelang surat utang
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Ilustrasi. BI kini dapat membeli surat utang pemerintah di pasar perdana.

Kendati total yang dimenangkan belum mencapai target, Perry mengatakan bahwa pemerintah hari ini akan kembali membuka lelang tambahan alias greenshoe option. Harga pada lelang tambahan akan mengikuti lelang kemarin.

Untuk diketahui, harga rata-rata tertimbang pada lelang utama untuk imbal hasil atau yield 10 tahun sebesar 8,08%. Sementara itu, target pada lelang tambahan akan sebesar Rp 23,38 triliun.  Target ini merupakan selisih dari target maksimum Rp 40 triliun dengan hasil lelang utama yang sebesar Rp 16,6 triliun.

(Baca: Pemerintah Bakal Lelang 5 Seri Sukuk Negara dengan Target Rp 8 Triliun)

Sesuai kesepakatan, pada lelang tambahan ini BI bisa kembali mengajukan penawaran dengan jumlah yang sama. "Tergantung pemerintah yang mau dimenangkan berapa, kami sebagai non-competitive biddernya," ujarnya.

Jika hasil dari lelang tambahan tak mencukupi, bos bank sentral ini menilai pemerintah akan kembali melakukan lelang melalui skema private placement. Dalam skema ini, penawaran dapat berasal dari perbankan maupun BI.

Dalam skema private placement, nantinya harga yang diberikan mengacu pada harga pasar terkini yang diterbitkan Penilai Harga Efek Indonesia atau PHEI. "Dengan demikian kami meyakini kebutuhan pembiayaan defisit fiskal pemerintah bisa dipenuhi," tutupnya.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...