Prospek Pemulihan Ekonomi Terancam, Rupiah Melemah ke Rp 14.590/US$

Agatha Olivia Victoria
7 Agustus 2020, 10:03
Ilustrasi, uang rupiah dan dolar AS. Nilai tukar rupiah melemah ke level Rp 14.590 per dolar AS karena pelaku pasar khawatir prospek pemulihan ekonomi terancam peningkatan kasus Covid-19 dan ketegangan hubungan AS-Tiongkok.
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj.
Ilustrasi, uang rupiah dan dolar AS. Nilai tukar rupiah melemah ke level Rp 14.590 per dolar AS karena pelaku pasar khawatir prospek pemulihan ekonomi terancam peningkatan kasus Covid-19 dan ketegangan hubungan AS-Tiongkok.

Mengutip Worldometers, positif virus corona global telah mencapai 19,25 juta kasus, dengan tingkat kematian mencapai 717.680 orang. Sementara, angka kesembuhan tercatat mencapai 12,3 juta orang.

AS masih menjadi negara dengan kasus terbanyak, yakni 5,03 juta orang dengan tingkat kematian 162.804 orang. Disusul oleh Brazil dan India dengan jumlah kasus positif Covid-19 masing-masing mencapai 2,91 juta dan 2,02 juta orang.

Sementara Indonesia tercatat naik ke posisi 23 dalam daftar negara-negara yang terpapar Covid-19. Hingga Kamis (6/8) Indonesia mencatat total kasus positif Covid-19 sebanyak 118.753 orang dengan angka kematian 5.521 orang dan kesembuhan 75.645 orang.

Prospek pemulihan ekonomi global makin kabur karena ketegangan AS dan Tiongkok tak mereda. Ketegangan di antara dua negara adidaya ini terjadi di semua bidang, mulai dari perdagangan, teknologi, hingga geopolitik.

Beberapa sentimen negatif ini diperkirakan menekan pergerakan nilai tukar rupiah hari ini. Ariston memproyeksi nilai tukar rupiah akan cenderung melemah dengan pergerakan di kisaran Rp 14.500-Rp 14.700 per dolar AS.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...