Tak Capai Target, Belanja Kementerian PUPR Sepanjang 2020 Rp 88 T

Agustiyanti
2 Januari 2021, 09:20
kementerian PUPR, belanja infrastruktur, realisasi belanja
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/wsj.
Ilustrasi. Kementerian PUPR mengantongi alokasi belanja terbesar pada 2021 mencapai Rp 149,8 triliun.

Kemudian pengadaan alat light weight deflectometer (LWD) 33 unit, modular RISHA (rumah instan sederhana sehat) sebanyak 4.700 unit senilai Rp122,7 miliar, modular RUSPIN (rumah unggul sistem panel instan) 250 unit senilai Rp 6,04 miliar, kemudian pembelian tandon air dan biodegester.

Tambahan anggaran untuk mendukung PEN juga dialokasikan dalam mendukung program prioritas nasional sebesar Rp188,3 miliar dan pengembangan lumbung pangan serta kawasan industri sebesar Rp184,46 miliar. Pengembangan food estate di lahan eks pengembangan lahan gambut telah dimulai sejak akhir September 2020 dengan fokus pada rehabilitasi dan peningkatan saluran irigasi.

Alokasi anggaran Kementerian PUPR dipangkas dari alokasi awal dalam APBN 2020 sebesar Rp 120,22 triliun.  Pemangkasan anggaran dilakukan untuk direalokasi dalam bentuk anggaran penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Adapun realokasi anggaran diambil dari penghematan belanja perjalanan dinas dan paket rapat sebesar 50% yang belum terserap. 

Kementerian PUPR mengantongi alokasi belanja terbesar pada 2021 mencapai Rp 149,8 triliun. Anggaran tersebut, antara lain akan digunakan untuk pembangunan lumbung pangan, kawasan industri, serta sejumlah proyek infrastruktur dasar seperti jalan, sumber air, sanitasi, tol, rumah susun untuk pekerja.

Kementerian Keuangan memproyeksi serapan belanja negara hingga akhir 2020 hanya akan mencapai Rp 2.639,8 triliun atau 96,4% dari pagu Rp 2.739,2 triliun. Namun berdasarkan data APBN Kita edisi Desember, realisasinya baru mencapai Rp 2.306,71 triliun atau 84,2% dari target hingga 30 November.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...