Kemenkeu: 80% Setoran Dividen Hanya Disumbang 10 BUMN

Agatha Olivia Victoria
28 April 2021, 15:15
BUMN, keuntungan BUMN, Kemenkeu
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi. Tren penurunan laba BUMN sudah terjadi sejak 2018, tetapi kian parah akibat pandemi.

Untuk tahun 2021, pemerintah mengalokasikan anggaran Rp 42,3 triliun sebagai PMN BUMN. Guyuran dana segar ini menuai kritik di tengah perlunya stimulus kesehatan untuk menagani pandemi corona.

Ekonom Center Of Reform on Economics Yusuf Rendy Manilet menilai dividen BUMN yang lebih besar dari PMN yang disuntik negara tidak bisa dijadikan indikator utama efektivitas suntikan modal negara. "Karena bisa saja dividen dipengaruhi oleh faktor lain," kata Yusuf kepada Katadata.co.id, akhir tahun lalu.

Dia mencontohkan, PT Telekomukasi Indonesia Tbk yang bisa memberikan dividen yang besar karena penetrasi internet yang cepat di Indonesia. Kemudian, hal itu bertemu dengan bertumbuhnya ekomomi digital yang pertumbuhannya cukup signifikan.

Di sisi lain, Yusuf pun menuturkan bahwa masih ada beberapa perusahaan pelat merah yang masih memiliki tugas besar dalam mengoptimalkan PMN. Salah satunya, yakni BUMN perkebunan.

Bank-bank BUMN masuk dalam 10 besar penyumbang setoran dividen ke pemerintah. Pada tahun lalu, nilainya mencapai Rp 13,5 triliun. 

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...