Pemerintah Terbitkan Surat Utang Global Berdenominasi Yen Rp 10,8 T

Agatha Olivia Victoria
21 Mei 2021, 18:59
surat utang, samurai bonds, utang pemerintah
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi. Bank Indonesia mencatat, utang luar negeri (ULN) Indonesia kuartal I 2021 US$ 415,6 miliar atau setara Rp 6.056 triliun.

Berdasarkan tipenya, investor pada transaksi kali ini terdiri dari city banks (22.2%), asuransi (7%), manajer aset (31.1%), koperasi pusat (7%), bank sentral (4.0%), dana masyarakat (0.2%), shinkin bank atau bank daerah (8.9%), dan lainnya (19.6%). Sedangkan investor dari luar Jepang tercatat sebanyak 17,7% dari jumlah total investor.

Penerbitan samurai bonds kali ini ditujukan untuk pembiayaan defisit APBN 2021, termasuk untuk penanganan Covid-19 dan upaya pemulihan ekonomi nasional. Joint Lead Arrangers dalam transaksi ini adalah Daiwa Securities Co. Ltd., Mizuho Securities Co., Ltd., Nomura Securities Co., Ltd, dan SMBC Nikko Securities Inc.

Bank Indonesia mencatat, utang luar negeri (ULN) Indonesia kuartal I 2021 US$ 415,6 miliar atau setara Rp 6.056 triliun, turun 0,4% dibandingkan kuartal IV 2020 sebesar US$ 417,5 miliar. Perkembangan tersebut didorong oleh penurunan posisi utang pemerintah.

Kendati demikian, ULN tersebut tumbuh 7% jika dibandingkan dengan kuartal I 2020 yang sebesar US$ 389,3 miliar. Pertumbuhan tahunan itu lebih tinggi dibandingkan dengan kenaikan kuartal IV 2020 yang sebesar 3,5%.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono menjelaskan, posisi ULN pemerintah pada kuartal I 2021 mencapai US$ 203,4 miliar atau lebih rendah 1,4% dibandingkan dengan posisi pada kuartal IV 2020. "Penurunan tersebut antara lain karena pelunasan atas pinjaman yang jatuh tempo selama periode Januari hingga Maret 2021, yang sebagian besar merupakan pinjaman bilateral," ujar Erwin dalam keterangan resminya, Jakarta, Jumat (21/5).

Secara tahunan, ULN pemerintah kuartal pertama tahun ini tumbuh 12,4%, lebih tinggi dibandingkan 3,3% pada kuartal IV 2020. Hal ini didukung kepercayaan investor asing yang tetap terjaga, sehingga mendorong aliran masuk modal di pasar surat berharga negara (SBN) domestik.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...