Bank Dunia: Negara G20 Harus Bersiap Menghadapi Pandemi Berikutnya
Dalam pertemuan pertama G20 Joint Finance and Health Task Force (JFHTF) secara virtual pada Rabu (26/1), negara-negara G20 mendorong penguatan akses terhadap penanganan Covid-19 atau Access to Covid-19 Tools (ACT) Accelerator, terutama terkait pemantauan target vaksinasi, tes, perawatan, dan Alat Pelindung Diri (APD) global.
Negara-negara G20 juga mendorong vaksinasi global yang dipercepat, terdistribusi secara adil dan merata dengan harga yang terjangkau.
G20 mendorong pencapaian target vaksinasi global sebesar 70% pada pertengahan 2022. Untuk itu, G20 mendorong kerja sama lembaga pemerintah dan nonpemerintah pada tingkat global dan kawasan (regional) dalam mengatasi hambatan keuangan dan perdagangan.
Selain itu, G20 juga memastikan ketersediaan akses bantuan bagi populasi rentan. Anggota G20 menggarisbawahi pentingnya peran Sekretariat dalam mendukung koordinasi kesehatan dan keuangan guna mewujudkan pencegahan, kesiapsiagaan, dan respon (PPR) terhadap pandemi dan keadaan darurat kesehatan lainnya serta sejalan dengan Peraturan Kesehatan Internasional.
Sebagai sebuah gugus tugas gabungan, Kementerian Keuangan dan Kementerian Kesehatan negara anggota G20 bersama WHO dan Bank Dunia akan melakukan identifikasi lebih lanjut dalam rangka meningkatkan kolaborasi bidang kesehatan dan keuangan.