Realisasi Anggaran PEN Capai Rp 70 T, Didominasi Penyaluran Bansos

Abdul Azis Said
10 Mei 2022, 09:11
PEN, dana PEN, anggaran, anggaran bansos, bansos
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/pras.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, realisasi anggaran tersebut setara 15,4% dari pagu yang disediakan tahun ini sebesar Rp 455,62 triliun.

Pemerintah mencatat, realisasi anggaran Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2022 mencapai Rp 70,37 triliun hingga  28 April. Meski demikian, realisasi tersebut didominasi untuk penyaluran sejumlah bantuan sosial (bansos), sedangkan belanja kesehatan dan penguatan ekonomi terserap kurang dari 10%.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, realisasi anggaran tersebut setara 15,4% dari pagu yang disediakan tahun ini sebesar Rp 455,62 triliun. Realisasi anggaran klaster penanganan kesehatan sebesar 9,7% atau sebanyak Rp 11,87 triliun dari alokasi sebesar Rp 122,54 triliun.

“Realisasi PEN ini cukup baik, untuk insentif nakes dan pembayaran klaim pasien, serta insentif perpajakan kesehatan," kata Airlangga dalam acara Keterangan Pers Bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju, Senin (9/5).

Realisasi belanja klaster perlindungan masyarakat menjadi pendongkrak realisasi anggaran PEN. Anggaran di pos belanja ini sudah terpakai Rp 49,27 triliun atau 31,8% dari pagu yang disediakan Rp 154,76 triliun. Sekitar 70% dari realisasi PEN tersebut berasal dari belanja perlindungan masyarakat.

Anggaran tersebut dipakai untuk pencairan sejumlah bantuan sosial. Realisasi program bansos yang sudah berjalan, antara lain Program Keluarga Harapan (PKH) sebesar Rp 14,15 triliun  untuk 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Kartu Sembako sudah disalurkan sebesar Rp 18,8 triliun kepada 18,8 juta KPM, Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng Rp 5,8 triliun kepada 19,3 juta KPM, BLT Desa Rp7,47 triliun untuk 6,12 juta KPM, Bantuan Tunai-Pedagang Kaki Lima Warung dan Nelayan (BT-PKLWN) sebesar Rp 1,7 triliun dan Kartu Prakerja Rp 1,4 triliun.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...