BI Pangkas Ramalan Inflasi Tahun Ini, Efek Harga BBM Terkendali

Abdul Azis Said
3 November 2022, 16:00
perry, bank indonesia, inflasi, suku bunga
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo

Koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah, kata Perry, menjadi penyebab kesuksesan pengendalian inflasi. Pusat dan daerah bisa mengendalikan distribusi pangan sehingga harganya bisa ditekan. Ia juga mengapresiasi langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani menyediakan insentif fiskal bagi pemerintah daerah yang bisa mengendalikan inflasinya.

"Dampak putaran kedua atau bahkan ketiga dari penyesuaian harga BBM terhadap inflasi itu lebih rendah, termasuk terhadap inflasi secara keseluruhan maupun inflasi inti," kata Perry.

Perry mengklaim inflasi yang tidak melonjak juga terjadi berkat nilai tukar yang terjaga. Rupiah sudah anjlok terhadap dolar AS, tetapi tidak sedalam yang terjadi di negara lain. Bank sentral terus melakukan stabilisasi nilai tukar lewat operasi moneter agar koreksi rupiah tidak semakin dalam. Rupiah yang terjaga bisa mengurangi risiko inflasi yang berasal dari impor alias imported inflation.

BI menargetkan tekanan inflasi akan menurun pada tahun depan. Inflasi inti ditargetkan turun ke bawah 4% pada paruh pertama tahun depan. Inflasi secara keseluruhan ditargetkan turun ke bawah 4% pada paruh kedua. Upaya yang dilakukan dengan menaikkan suku bunga sedari dini. Bunga acuan BI sudah dinaikkan 125 bps dalam tiga pertemuannya terakhir.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...