KM Sinabung Disulap Jadi Hotel saat Acara KTT ASEAN Labuan Bajo

Abdul Azis Said
12 Mei 2023, 19:01
KTT ASEAN
ANTARA FOTO/Zabur Karuru/YU
Pengunjung mengambil gambar pemandangan dari KM Sinabung di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Minggu (7/5/2023).

"Tapi yang enak itu karena lokasinya strategis. Turun dari kapal, jalan dikit langsung sampai ke Hotel Meruorah (lokasi utama KTT), bahkan ada shuttle bus yang antar jemput untuk ke lokasi media center," ujarnya.

Cerita serupa juga disampaikan penghuni lainnya, Fatimah. Perempuan yang merupakan karyawan perusahaan pelat merah AirNav itu datang ke Labuan Bajo untuk membantu mempromosikan acara KTT ASEAN lewat platform media sosial BUMN. Sayangnya, ia bersama rekannya sempat kesulitan untuk menemukan hotel.

Ia menginap selama dua malam dari tanggal 10 Mei. "Kemarin sempat dibantu carikan sama kantor, minta bantuan ke teman-teman juga bahkan ada yang menawarkan harga Rp 10-25 juta untuk dua malam saja, terus saya mikir kenapa mahal sekali cuma dua hari dan ternyata diinfokan ada kapal ini," ujarnya.

Meski menginap di kamar kelas yang lebih rendah dari Anggi, yakni kelas dua, Fatimah mengaku fasilitas yang ia dapat terbilang nyaman. Ia menghuni kamar itu bersama tiga penghuni lainnya.

Seperti halnya Anggi, Fatimah juga mengaku baru pertama kali naik kapal. Semula ia mengira meskipun bersandar di dermaga, kapal akan tetap bergerak karena adanya ombak sehingga ia sempat was-was akan mabuk laut. Sebaliknya, kapal justru tak bergerak sama sekali.

Ia juga memuji toilet di dalam kamar yang menurutnya jauh dari kesan kotor seperti yang selama ini ia persepsikan. "Harga makanan di kantinnya juga standar, bahkan bisa dibilang lebih murah dibandingkan harga makanan di pinggir jalan," kata dia.

Ni Luh Angela, jurnalis asal Jakarta yang juga terbang ke Labuan Bajo meliput KTT, bercerita pengalamannya pertama kali naik kapal dengan kelas tertinggi yakni kelas satu. Ia semula mengira kamar yang akan disediakan pemerintah yakni kelas ekonomi yang sekamar 'ramai-ramai'. Namun, ia justru mendapat kamar kelas satu yang terdiri atas empat kasur tapi hanya ia isi sendiri.

Ia juga memuji fasilitas yang lengkap. Ia sempat mengunjungi poliklinik di lantai tujuh dan ia memperoleh pemeriksaan dan diberi obat gratis. "Enaknya juga cafetarianya yang lantai delapan itu buka 24 jam," kata dia.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Lavinda

Untuk kelima kalinya, Indonesia didapuk menjadi Keketuaan ASEAN. Situasi dunia tahun ini yang belum kondusif tentu menjadi tantangan tersendiri dalam mengemban amanah tersebut. Persaingan kekuatan besar dunia yang meruncing mesti dikelola dengan baik agar konflik terbuka dan perang baru tidak muncul, terutama di Asia Tenggara.

Keketuaan Indonesia juga diharapkan menjadi pintu bagi ASEAN untuk berperan aktif dalam perdamaian dan kemakmuran di kawasan melalui masyarakat ekonomi ASEAN. Untuk itu, Indonesia hendak memperkuat pemulihan ekonomi dan menjadikan Asia Tenggara sebagai mesin pertumbuhan dunia yang berkelanjutan.

Simak selengkapnya di https://katadata.co.id/asean-summit-2023 untuk mengetahui setiap perkembangan dan berbagai infomasi lebih lengkap mengenai KTT Asean 2023.

#KatadataAseanSummit2023 #KalauBicaraPakaiData

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...