Kemenkeu Ajukan Anggaran Tahun Depan Rp 48,3 T
Di sisi lain, alokasi anggaran program penerimaan negara direncanakan di 133 kegiatan oleh empat unit eselon I, yaitu DJP, DJBC, DJA dan LNSW (Lembaga National Single Window).
Program pengelolaan belanja negara direncanakan pada 59 kegiatan oleh dua unit eselon I, yaitu DJA dan DJPK. Pengelolaan PKNR merencanakan 171 kegiatan oleh empat unit eselon I, yaitu Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb), Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), DJPRR, dan Inspektorat Jenderal Kemenkeu. Sementara program dukungan manajemen merencanakan 553 kegiatan oleh 12 unit eselon I.
Suahasil menjelaskan, program dukungan manajemen berfokus pada pelaksanaan tugas dan fungsi Kemenkeu. Hal tersebut termasuk dukungan terhadap program teknis yang dapat didistribusikan ke program lain, seperti belanja pegawai, belanja operasional, belanja modal, serta teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Selain itu, program dukungan manajemen juga menampung belanja untuk BLU dan/atau misi spesial (special mission).
Adapun bila dipilah berdasarkan rincian per fungsi, pagu indikatif Kemenkeu tahun 2024 dibagi untuk fungsi pelayanan umum sebesar Rp 44,71 triliun, ekonomi Rp161,87 miliar, dan pendidikan Rp3,48 triliun.