Di Tengah Kebimbangan, Fed Pertahankan Suku Bunga Tinggi 5,25-5,50%

Happy Fajrian
2 November 2023, 07:04
suku bunga, the fed, the federal reserve, amerika serikat, as
ANTARA FOTO/REUTERS/Elizabeth Frantz/wsj
Ketua The Fed Jerome Powell.

Inflasi tahunan AS berdasarkan pengukuran The Fed saat ini masih mencapai 3,4% pada September. Ini belum memperhitungkan inflasi dari makanan dan energi yang bergejolak yang mencapai 3,7%.

Ketika ditanya apakah The Fed mempertahankan kecenderungannya untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut atau mempertahankannya, Powell menjawab, “itulah pertanyaan yang kami ajukan. Haruskah kami menaikkan suku bunga lagi?”

Namun Powell juga mengakui bahwa kenaikan imbal hasil obligasi Treasury, suku bunga hipotek rumah, dan biaya pembiayaan lainnya yang didorong oleh pasar baru-baru ini dapat berdampak pada perekonomian selama hal tersebut terus berlanjut.

Para pejabat Fed akan memperhatikan dampak tersebut dengan cermat, mempertimbangkan apakah akan menaikkan suku bunga kebijakan bank sentral lagi. Hipotek rumah dengan suku bunga tetap selama 30 tahun yang mendekati 8%, mendekati level tertinggi dalam 25 tahun.

“Imbal hasil (yield) Treasury yang lebih tinggi ini terlihat dari tingginya biaya pinjaman untuk rumah tangga dan dunia usaha. Biaya yang lebih tinggi tersebut akan membebani aktivitas ekonomi jika pengetatan ini terus berlanjut,” kata Powell.

Pernyataan Powell tersebut dinilai menguraikan keputusan kebijakan dan pernyataan bahwa, meskipun mempertahankan suku bunga acuan The Fed tidak berubah dalam dua pertemuan secara berturut-turut, The Fed juga mempertimbangkan laju pertumbuhan ekonomi AS yang dinilai terlalu cepat sebesar 4,9% pada periode Juli-September imbas lonjakan belanja konsumen besar-besaran.

Halaman:

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...