BI Diprediksi Kembali Tahan Suku Bunga untuk Kendalikan Laju Inflasi

Ferrika Lukmana Sari
19 Maret 2024, 15:51
suku bunga
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Gedung Bank Indonesia (BI), Jalan M. H Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020).

"Bank Indonesia belum akan menurunkan atau melakukan penyesuaian ke bawah untuk kebijakan suku bunga acuan terutama dalam waktu dekat ini," kata Yusuf.

Hal itu dikarenakan inflasi masih berpotensi naik di bulan ramadan dan menjelang idulfitri 2024.Saat ini, BI-Rate masih berada di level 6%. Pasar menantikan keputusan BI terkait arah kebijakan suku bunga acuannya dalam Rapat Dewan Gubernur BI pada 19-20 Maret 2024.

Sementara pada Februari 2024, laju inflasi secara umum tercatat sebesar 2,75% yoy, dan angka ini relatif lebih tinggi dibandingkan dengan angka inflasi pada Januari 2024 yang mencapai level 2,57%.

Yusuf menuturkan bahwa harga kebutuhan pangan di bulan ramadan belum menunjukkan tanda-tanda penurunan untuk beberapa komoditas seperti beras dan gula pasir. Sementara dari sisi nilai tukar rupiah di sepanjang Februari 2024 juga terjadi pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Sebelumnya, Bank Indonesia melalui RDG BI pada 20-21 Februari 2024 menetapkan untuk menahan suku bunga acuan atau BI-Rate tetap sebesar 6%. Suku bunga deposit facility juga tetap sebesar 5,25%, dan suku bunga lending facility tetap dipertahankan di level 6,75%.

Keputusan tersebut mendukung langkah pre-emptive dan forward looking untuk memastikan laju inflasi tetap terkendali dalam sasaran 2,5 plus minus satu persen pada 2024.

"Keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6% tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability yaitu untuk penguatan stabilisasi nilai tukar rupiah," kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Pengumuman Hasil RDG BI Bulan Februari 2024 di Jakarta, Rabu (21/2).

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...