Antrean Pertalite Mengular, Beberapa SPBU juga Kehabisan Pertamax

Muhamad Fajar Riyandanu
15 Agustus 2022, 18:45
pertalite, bbm, spbu, pertamina, pertamax
ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/foc.
Sejumlah kendaraan antre mengisi BBM jenis Pertalite dan Pertamax di salah satu SPBU.

Antrean panjang pembeli Pertalite masih terlihat di sejumlah SPBU Pertamina di Jakarta. Bahkan beberapa SPBU kerap mengalami kekosongan stok Pertalite hingga Pertamax. Sehingga konsumen terpaksa membeli Pertamax turbo yang jauh lebih mahal.

Konsumen yang mengeluhkan mendapatkan Pertalite ini menyampaikan keluh kesah lewat media sosial. 

Advertisement

"Di Jakarta Pertamax mulai langka. Dalam seminggu ketemu 4 kali pom keahbisan Pertamax. Akhirnya pake (Pertamax) turbo," ujar pengguna Instagram bernama Arif Wicaksono Nugroho, @wicaksono_an, dikutip Senin (15/8).

Dia mengatakan bahwa pekerjaannya membutuhkan mobilitas yang tinggi sehingga dalam sehari bisa menghabiskan BBM sebanyak dua liter. Apalagi sejak 2020 dia sudah tidak menggunakan Pertalite karena menyadari bahwa ia tidak berhak menggunakan BBM bersubsidi itu.

Padahal, harga Pertamax Turbo yang hampir Rp 17 ribu memberatkan dirinya. "Kalau kerja yang cuma di satu lokasi seperti di kantor atau pabrik, saya mending pakai kendaraan umum," ujarnya lagi.

Sementara pengguna lainnya, @andriansyahhermawan264 mengatakan bahwa di Jakarta Utara dan Jakarta Pusat Pertalite kosong.

"Sudah empat SPBU," kata dia yang disambut pengguna lainnya, @hadiyanto_joko yang mengatakan bahwa di tempatnya di Krendang, Tambora, Jakarta Barat, masih ditemukan Pertalite dan Pertamax, namun antrian mengular hingga ke jalan di luar SPBU.

Menurut pengamatan Katadata.co.id, antrean panjang juga terjadi di SPBU Pertamina di Jalan Pejompongan Raya, Jakarta Pusat pada Senin (15/8) siang. Meski begitu seorang petugas SPBU mengatakan bahwa pengiriman BBM Pertalite dari Pertamina masih berjalan normal.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement